Tatap Muka Kelas Ekonomi Manajerial VB2 Jumat 29 Nopember 2019

Buat sebuah model keputusan dengan menggunakan Game Theory (Minimal Penjelasan Model sebanyak 250 Kata)

(Jawaban Tidak Boleh Sama) Deadline 10 Desember 2019 Pukul 12.00 WIB

36 komentar:

dhea febriani mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
dhea febriani mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Unknown mengatakan...

Nama : Ananda Nasution
Nim. : 217.01.0179
Kelas. : VB2.SORE
Teori permainan (game theory) adalah bagian dari ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan pembuatan keputusan pada saat ada dua pihak atau lebih berada dalam kondisi persaingan atau konflik. Pihak-pihak yang bersaing ini disumsikan bersifat rasional dan cerdas, artinya masing-masing pihak akan melakukan strategi tindakan yang rasional untuk memenangkan persaingan itu, dan masing-masing pihak juga mengetahui strategi pihak lawannya. Selanjutnya pihak ini disebut pemain.
Tujuan teori ini adalah menganalisa proses pengambilan keputusan dari persaingan yang berbeda-beda dan melibatkan dua atau lebih pemain/kepentingan. Kegunaan dari teori permainan adalah metodologi yang disediakan untuk menstruktur dan menganalisa masalah pemilihan strategi. Menggunakan teori permainan, maka langkah pertama adalah menentukan secara explicit pemain, strategi yang ada, dan juga menentukan preferensi serta reaksi dari setiap pemain.
Terdapat dua jenis strategi permainan yang dapat digunakan pada game theory, yaitu pure strategy (setiap pemain mempergunakan strategi tunggal) dan mixed strategy (setiap pemain menggunakan campuran dari berbagai strategi yang berbeda-beda). Pure strategy digunakan untuk jenis permainan yang hasil optimalnya mempunyai saddle point (semacam titik keseimbangan antara nilai permainan kedua pemain). Sedangkan mixed strategy digunakan untuk mencari solusi optimal dari kasus game theory yang tidak mempunyai saddle point.
Teori permainan dapat diterapkan dalam berbagai bidang, meliputi kemiliteran, bisnis, social, ekonomi dan ekologi. Sebagai contoh pada dunia bisnis, seorang direktur suatu perusahaan didalam memperkenalkan sebuah produk baru berusaha mengetahui kemungkinan strategi paling baik atau suatu kombinasi strategi untuk merebut market share yang lebih besar, sementara saingannya juga mencoba meperkenalkan produk sejenis dengan strategi yang berbeda dengan direktur pemasaran tersebut, antara lain: penurunan harga, pemberian hadiah, peningkatan mutu produk, memilih media advertasi yang efektif. Disinilah peranan teori permainan untuk menentukan strategi mana yang akan diputuskan oleh dirktur pemasaran tersebut untuk merebut pasar. Persaingan yang dicontohkan diatas dapat diidentifikasi untuk menjelaskan konsep teori permainan yang terdiri dari beberapa unsur-unsur dasar, yaitu:

1. Angka-angka dalam matriks pay-off, atau biasa disebut matriks permainan, menunjukkan hasil-hasil (pay-off) dari strategi–strategi permainan yang berbeda-beda, hasil-hasil ini dinyatakan dalam suatu bentuk ukuran efektifitas seperti uang, persentase market share, atau utilitas.

2. Maximizing player adalah pemain yang berada di baris dan yang memenangkan/memperoleh keuntungan permainan, sedangkan minimizing player adalah pemain yang berada di kolom dan yang menderita kekalahan / kerugian.


3. Strategi permainan adalah rangkaian kegiatan atau rencana yang menyeluruh dari seorang pemain, sebagai reaksi atas perilaku pesaingnya. Dalam hal ini, strategi atau rencana tidak dapat dirusak oleh pesaing lainya.

4. Aturan-aturan permainan adalah pola dimana para pemain memilih strategi.


5. Nilai permainan adalah hasil pay-off yang diperkirakan oleh pemain sepanjang rangkaian permainan dimana masing-masing pemain menggunakan strategi terbaiknya. Permainan dikatakan adil apabila nilai permainan sama dengan nol dan sebaliknya.

6. Dominan adalah kondisi dimana pemain dengan setiap pay-offnya dalam strategi superior terhadap setiap pay-off yang berhubungan dalam suatu strategi alternative. Aturan dominan digunakan untuk mengurangi ukuran matriks pay-off dan upaya perhitungan.


7. Strategi optimal adalah kondisi dimana dalam rangkaian kegiatan permainan seorang pemain berada dalam posisi yang paling menguntungkan tanpa menghiraukan kondisi pesaingnya.

8. Tujuan dari model adalah mengidentifikasi strategi atau rencana optimal untuk setiap pemain.

Unknown mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Unknown mengatakan...

Nama : Hariyansyah Syaputra
Nik : 217.01.0182
Kelas : V.B2.SORE

Teori permainan adalah bagian dari ilmu matematika yang mempelajari interaksi antar agen, di mana tiap strategi yang dipilih akan memiliki payoff yang berbeda bagi tiap agen. Pertama kali dikembangkan sebagai cabang tersendiri dari ilmu matematika oleh Oskar Morgenstern dan John von Neumann, cabang ilmu ini telah berkembang sedemikian pesat hingga melahirkan banyak tokoh peraih nobel, seperti John Nash (AS), Reinhard Selten (Jerman), dan John Harsanyi (AS) pada tahun 1999 dan Thomas Schelling (AS), Robert Aumann (Israel) pada tahun 2005, dan Leonid Hurwicz (Amerika Serikat) pada tahun 2007.
Teori permainan digunakan untuk mengambil keputusan pada situasi konflik dimana terdapat satu atau lebih pemain (lawan).
Lawan atau pemain memiliki intelegensia yang sama. Setiap pemain mempunyai beberapa strategi untuk saling mengalahkan.
Teori yang terkenal dari strategi ini adalah Two Person Zero Sum Game yaitu permainan dengan dua pemain dengan perolehan kemenangan (keuntungan) bagi salah satu pemain merupakan kehilangan (kerugian) bagi pemain lainnya.

TUJUAN
Tujuan teori ini adalah menganalisa proses pengambilan keputusan dari persaingan yang berbeda-beda dan melibatkan dua atau lebih pemain/kepentingan. Kegunaan dari teori permainan adalah metodologi yang disediakan untuk menstruktur dan menganalisa masalah pemilihan strategi.

STRATEGI TEORI PERMAINAN
STRATEGI PERMAINAN
· Strategi seorang pemain adalah aturan yang ditetapkan sebelumnya dimana aksi-aksi yang akan dilakukan dibuat dalam bentuk daftar sepanjang permainan.
· Matriks / Tabel Pay-Off (perolehan) adalah tabel yang menunjukkan perolehan bagi pemain baris
· Ada dua jenis strategi yang digunakan :
a. Strategi Murni
b. Strategi Campuran
STRATEGI MURNI
Penyelesaian dilakukan dengan menggunakan konsep maksimin untuk pemain baris dan minimaks untuk pemain kolom. Dalam strategi ini pemain akan menggunakan satu strategi tunggal untuk mendapat hasil optimal รจ saddle point yang sama.

STRATEGI CAMPURAN
Strategi ini dilakukan bila strategi murni belum memberi penyelesaian optimal. Sehingga perlu dilakukan tindak lanjut untuk mendapat titik optimal, dengan usaha mendapatkan saddle point yang sama.

dhea febriani mengatakan...

nama dhea febriani
kelas v b2 sore
nim 217010136

Dalam aplikasi bisnis, Game Theory hampir sama dengan Decision Tree dalam tujuannya untuk menentukan keputusan terbaik, hanya saja Game Theory memperhitungkan langkah yang akan diambil oleh pemain lainnya ( non-parametric ). Seperti kita ketahui, setiap pemain bisnis pasti selalu memikirkan rencana baru yang strategic untuk mencapai payoff tujuannya. Masalahnya adalah, ketika pemain lainnya juga mengambil rencana yang sama maka rencana yang awalnya strategic dapat menjadi tidak bekerja sama sekali atau bahkan merugikan. Parahnya lagi, ini berlaku bagi semua pemain didalamnya.

Sebagai contoh, misalkan perusahaan A ingin menambah penjualan dengan menurunkan harga produknya. Namun ia tidak memperhitungkan bahwa perusahaan sejenis lainnya, sebut saja B juga sedang memikirkan ide yang sama. Jika ada 2 perusahaan dengan produk homogen menurunkan harga, tentu perhatian konsumen yang awalnya 50% untuk 1 produk akan menjadi masing-masing 25% untuk 2 produk yang menurunkan harganya. Padahal kedua perusahaan telah menghitung bahwa untuk menutupi biaya produksi yang bertambah akibat penambahan demand, penjualan harus meningkat setidaknya 35%. Matrix dibawah ini menunjukkan besarnya laba / rugi perusahaan pada beberapa kombinasi :

Asumsi : Dengan harga tetap penjualan Rp. 50 x 100 unit, biaya operasi Rp.3000
Bila harga diturunkan menjadi Rp. 45, permintaan 1 perusahaan naik 50%,
Sehingga hanya 25% untuk masing-masing perusahaan.

Bila demand naik dalam range 20-50% biaya operasi naik 30% menjadi Rp.3900

Pada matrix diatas dapat dilihat bahwa pada saat keduanya menurunkan harga maka laba perusahaan justru berkurang, padahal untuk produksi lebih banyak unit tentu pengorbanan waktu dan biayanya lebih besar. Akibatnya, permainan menjadi lose-lose game bagi keduanya. Namun sebaliknya pula yang dapat terjadi apabila Game Theory diterapkan, permainan akan menjadi win-win game. Ketika kedua perusahaan berkorporasi dan menilai bahwa keputusan terbaik adalah sama-sama tidak mengubah harga semula, maka keduanya akan menang.
Lewat Game Theory, keputusan terbaik yang dapat diambil dalam simulasi bisnis diatas adalah ketika semua pemain didalamnya bekerja sama. Ini memungkinkan setiap pemain mengetahui langkah pemain lainnya sehingga penyesuaian dapat dilakukan. Seandainya pemain menggunakan persaingan untuk memperoleh payoff tujuannya, sangat mungkin perhitungan pemain akan salah. Contoh diatas hanyalah sebuah contoh bisnis yang sederhana. Pada kenyataannya, berbagai kombinasi dapat saja terjadi dan dengan varibel penentu lebih banyak.

jullia pertiwi mengatakan...

Nama : Jullia Pertiwi
Nim : 217.01.0192
Kelas : VB2 Sore

Teori Permainan bermula pada tahun 1944, ketika seorang jenius Matematika John von Neumann dan seorang ahli ekonomi Oskar Morgenstern mempublikasikan karya ilmiah mereka yaitu Theory of Games and Economic Behavior. Karya mereka dipandang sebagai sebuah pencapaian ilmiah terbesar saat itu, dimana mereka berhasil memaparkan sebuah cara sistematis untuk memahami perilaku para pembuat keputusan/pemain (players). Selama tahun 1950, Teori Permainan berkembang pesat secara dramatis ketika John Nash mengembangkan konsep dan metode dalam Teori Permainan menjadi lebih umum yaitu non-cooperative theory dan cooperative bargaining theory.

Menurut John von Neumann dan Oskar Morgenstern permainan terdiri atas sekumpulan peraturan yang membangun situasi bersaing dari dua sampai beberapa orang atau kelompok dengan memilih strategi yang dibangun untuk memaksimalkan kemenangan sendiri atau pun untuk meminimalkan kemenangan lawan. Peraturan-peraturan menentukan kemungkinan tindakan untuk setiap pemain, sejumlah keterangan diterima setiap pemain sebagai kemajuan bermain, dan sejumlah kemenangan atau kekalahan dalam berbagai situasi.

Unsur-unsur Dasar Game Theory
Ada beberapa unsur atau konsep dasar yang sangat penting dalam penyelesaian setiap kasus dengan teori permainan. Berikut penjelassan selengkapnya :
a). Jumlah Pemain
Permainan diklasifikasikan menurut jumlah kepentingan atau tujuan yang ada dalam permainan tersebut. Dalam hal ini perlu dipahami, bahwa pengertian “jumlah pemain” tidak selalu sama artinya dengan “jumlah Orang” yang terlibat dalam permainan. jumlah pemain disini berarti jumlah kelompok pemain berdasarkan masing-masing kepentingan atau tujuannya. Dengan demikian dua orang atau lebih yang mempunyai kepentingan yang sama dapat diperhitungkan sebagai satu kelompok pemain.
b). Ganjaran / Pay-off
Ganjaran / pay-off adalah hasil akhir yang terjadi pada akhir permainan berkenaan dengan ganjaran ini, permainan digolongkan menjadi 2 macam kategori, yaitu permainan jumlah-nol (zero-sum games) dan permainan jumlah-bukan-nol (non-zero-sum games). permainan jumlah-nol terjadi jika jumlah ganjaran dari seluruh pemain adalah nol, yaitu dengan memperhitungkan setiap keuntungan sebagai bilangan positif dan setiap kerugian sebagai bilangan negatif. Selain dari itu adalah permainan jumlah – bukan-nol.
c). Strategi Permainan
Strategi permainan dalam teori permainan adalah suatu siasat atau rencana tertentu dari seorang pemain, sebagai reaksi atas aksi yang mungkin dilakukan oleh pemain yang menjadi saingannya. permainan diklasifikasikan menurut jumlah strategi yang tersedia bagi masing-masing pemain. Jika pemain pertama memiliki m kemungkinan strategi dan pemain kedua memiliki n kemungkinan strategi, maka permainan tersebut dinamakan permainan m x n.
d). Matriks Permainan
Setiap permainan yang dianalisis dengan teori permainan selalu dapat disajikan dalam bentuk sebuah matriks permainan. matriks permainan disebut juga matriks ganjaran yaitu sebuah matriks yang semua unsur berupa ganjaran dari para pemain yang terlibat dalam permainan tersebut.
e). Titik Pelana (Saddle Poin)
Titik pelana adalah suatu unsur didalam matriks permainan yang sekaligus sebagai maksimin baris dan minimaks kolom. permainan dikatakan bersaing ketat (Strictly determined) jika matriksnya memiliki titik pelana. Strategi yang optimum bagi masing-masing pemain adalah strategi pada baris dan kolom yang mengandung titik pelana tersebut. dalam hal ini baris yang mengandung titik pelana merupakan strategi optimum bagi pemain pertama, sedangkan kolom yang mengandung titik pelana merupakan strategi optimum bagi pemain lain. Langkah pertama penyelesaian sebuah matriks permainan adalah memeriksa ada atau tidaknya titik pelana. Bila terdapat titik pelana permainan dapat segera dianalisis untuk diselesaikan.

Ina Rukmawati mengatakan...

Nama :Ina rukmawati
Nim. :217.02.0212
Kelas :vB2


1)Pengertian Game Theory
Menurut Ayu (1996), game theory merupakan suatu pendekatan matematis untuk merumuskan situasi persaingan dan konflik antara berbagai kepentingan. Game theorymelibatkan dua atau lebih pengambil keputusan atau yang disebut pemain. Setiap pemain dalam game theory mempunyai keinginan untuk menang.
Tujuan teori ini adalah menganalisa proses pengambilan keputusan dari persaingan yang berbeda-beda dan melibatkan dua atau lebih pemain/kepentingan. Kegunaan dari teori permainan adalah metodologi yang disediakan untuk menstruktur dan menganalisa masalah pemilihan strategi. Menggunakan teori permainan, maka langkah pertama adalah menentukan secara explicit pemain, strategi yang ada, dan juga menentukan preferensi serta reaksi dari setiap pemain.
Teori permainan dapat diterapkan dalam berbagai bidang, meliputi kemiliteran, bisnis, social, ekonomi dan ekologi. Sebagai contoh pada dunia bisnis, seorang direktur suatu perusahaan didalam memperkenalkan sebuah produk baru berusaha mengetahui kemungkinan strategi paling baik atau suatu kombinasi strategi untuk merebut market share yang lebih besar, sementara saingannya juga mencoba meperkenalkan produk sejenis dengan strategi yang berbeda dengan direktur pemasaran tersebut, antara lain: penurunan harga, pemberian hadiah, peningkatan mutu produk, memilih media advertasi yang efektif. Disinilah peranan teori permainan untuk menentukan strategi mana yang akan diputuskan oleh dirktur pemasaran tersebut untuk merebut pasar
Persaingan yang dicontohkan diatas dapat diidentifikasi untuk menjelaskan konsep teori permainan yang terdiri dari beberapa unsur-unsur dasar, yaitu:
1.  Angka-angka dalam matriks pay-off, atau biasa disebut matriks permainan, menunjukkan hasil-hasil (pay-off) dari strategi–strategi permainan yang berbeda-beda, hasil-hasil ini dinyatakan dalam suatu bentuk ukuran efektifitas seperti uang, persentase market share, atau utilitas.
2.  Maximizing player adalah pemain yang berada di baris dan yang memenangkan/memperoleh keuntungan permainan, sedangkan minimizingplayer adalah pemain yang berada di kolom dan yang menderita kekalahan / kerugian.
3. Strategi permainan adalah rangkaian kegiatan atau rencana yang menyeluruh dari seorang pemain, sebagai reaksi atas perilaku pesaingnya. Dalam hal ini, strategi atau rencana tidak dapat dirusak oleh pesaing lainya.
4. Aturan-aturan permainan adalah pola dimana para pemain memilih strategi.
5. Nilai permainan adalah hasil pay-off yang diperkirakan oleh pemain sepanjang rangkaian permainan dimana masi
ng-masing pemain menggunakan strategi terbaiknya. Permainan dikatakan adil apabila nilai permainan sama dengan nol dan sebaliknya.
6. Dominan adalah kondisi dimana pemain dengan setiap pay-offnya dalam strategi superior terhadap setiap pay-off yang berhubungan dalam suatu strategi alternative. Aturan dominan digunakan untuk mengurangi ukuran matriks pay-off dan upaya perhitungan.
7. Strategi optimal adalah kondisi dimana dalam rangkaian kegiatan permainan seorang pemain berada dalam posisi yang paling menguntungkan tanpa menghiraukan kondisi pesaingnya.
8. Tujuan dari model adalah mengidentifikasi strategi atau rencana optimal untuk setiap pemain.

Ina Rukmawati mengatakan...

Nama :Reza Bayu Saputra
Nim :27.01.0203
Kelas :vB2


Game Theory digunakan untuk mencari strategi terbaik dalam suatu aktivitas, dimana setiap pemain didalamnya sama-sama mencapai utilitas tertinggi. Penerapannya banyak dilakukan di berbagai disiplin ilmu seperti biologi, militer, politik, diplomasi, ilmu sosial, dll.

Game Theory pertama kali ditemukan oleh Jhon Von Neumann seorang pakar Ilmu Matematika dan Oscar Morgentstern Pakar Matematika Ekonomi menulis Game Of Theory and Economic Behaviour. Pusat kajian serius yang membahas Game Theory adalah perusahaan RAND yang digunakan untuk meneliti strategi nuklir. Dalam aplikasi bisnis, Game Theory hampir sama dengan Decision Tree dalam tujuannya untuk menentukan keputusan terbaik, hanya saja Game Theory memperhitungkan langkah yang akan diambil oleh pemain lainnya ( non-parametric ). Seperti kita ketahui, setiap pemain bisnis pasti selalu memikirkan rencana baru yang strategic untuk mencapai payoff tujuannya. Masalahnya adalah, ketika pemain lainnya juga mengambil rencana yang sama maka rencana yang awalnya strategic dapat menjadi tidak bekerja sama sekali atau bahkan merugikan. Parahnya lagi, ini berlaku bagi semua pemain didalamnya.
Selain memiliki peran yang penting didalam ilmu bisnis, Game Theory juga memiliki beberapa model seperti symmetric game, perfect information, dynamic game, repeated game, signaling game, cheap talk, Zero-Sum game, non Zero Sum game, mechanism design, stochastic game, nontranssitive game.
Teori Permainan ini sangat berguna karena model ini dapat memberikan wawasan tentang pilihan strategis dan hasil kemungkinan yang tersedia untuk peserta dalam situasi tertentu. Dalam pemahaman ini,pengamblan keputusan dapat lebh baik menilai dampak potensi dari tindakan mereka dan dapat membuat keputuan yang akan lebih cenderung menghasilkan tujuan yang diinginkan dan menghindari konflik. Konsep pencegahan saling membuka jalan bagi langkah-langkah pengendalian senjata dan kerjasama lebih lanjut. Dengan menggaris bawahi pilihan-pilihan strategis dan potensi hasil kolektif, teori permainan membantu menggambarkan bagaimana hubungan destruktif yang berpotensi dapat dibingkai, dikelola, dan diubah untuk memberikan keuntungan bersama, termasuk menghindari perlombaan senjata yang tidak terkendali dan perang nuklir di AS.

Ade septian AN mengatakan...

Nama :Ade Septian Adi Negara
NIM :217.01.0198
KELAS:VB2 MANAJEMEN (SORE)



Game theory adalah studi tentang bagaimana pemain seharusnya secara
rasional memainkan game. Setiap pemain menginginkan permainan berakhir dengan
memberikan hasil yang menguntungkan. Dia memiliki sedikit kontrol terhadap
hasil yang dipengaruhi strategi yang dipilihnya. Namun, hasil tidak ditentukan
oleh pilihan strateginya saja tetapi juga tergantung kepada pilihan strategi pemain
lainnya., dan disinilah konflik dan kerja sama terjadi. Terjadi konflik karena pemain
berbeda pada umumnya akan mendapat nilai hasil yang berbeda. Terjadi peluang
untuk bekerja sama karena beberapa pemain secara bersama dapat melakukan
koordinasi strategi mereka untuk mendapatkan sebuah hasil dengan payoff yang
lebih baik bagi mereka

Contoh Game theory Di dalam Kehidupan Sosial

Ada dua orang tahanan yang ditangkap polisi karena melakukan perbuatan kriminal secara bersama-sama. Mereka dimasukkan ke dalam ruang tahanan yang terpisah
jauh dimana mereka tidak dapat berkomunikasi satu dengan yang lainnya.


Sebagaimana biasa, polisi melakukan interogasi kepada maing-masing tahanan secara
terpisah. Dalam interogasi tersebut dikatakan, apabila A mengaku tetapi B tutup mulut
maka B akan dibui selama 20 tahun, demikian juga sebaliknya, apabila B
mengaku tetapi A tutup mulut maka A akan dibui 20 tahun. Jika keduanya yaitu
A dan B tutup mulut sebenarnya masing-masing hanya akan dibui selama satu tahun.
Namun pada dasarnya setiap orang lebih ingin pihak lainnya yang kalah, dalam hal
ini dipenjara maksimum sehingga keduanya akhirnya mengaku bersalah. Apabila
keduanya mengaku, maka titik keseimbangan tercapai yang disebut sebagai Nash
Equilibrium dimana masing-masing akan dibui selama 5 tahun.

Kesimpulan

Pemain rasional mengakui bahwa terlepas dari apakah pemain lain akan menolak atau bekerja sama, tindakan rasional adalah menolak untuk mengakui. Namun,
ketika kedua pemain mengikuti logika ini, mereka akhirnya akan berada dalam situasi
lebih buruk daripada jika mereka bisa sepakat untuk bekerja sama. Para pemain tam￾paknya di luar dugaan mahir untuk menghindari dilema dan menemukan jalan untuk
kerjasama. Konsep keseimbangan keadilan membantu menjelaskan mengapa? Seti￾daknya untuk taruhan yang kecil, kerja sama dalam kasus prisoners dilemma adalah
keseimbangan keadilan. Lagipula, kerja sama berarti pengorbanan untuk membantu
orang lain yang memicu preferensi timbal balik untuk bekerja sama. Kerjasama adalah strategis secara emosional dalam pendekatan ini, mengubah prisoners dilemma
menjadi permainan koordinasi di mana keinginan pemain untuk mengkoordinasikan
tingkat kebaikan mereka. Guyonan ini dengan fakta yang diamati secara luas bahwa
pemain yang mengharapkan orang lain untuk bekerja sama adalah lebih mungkin
untuk mewujudkan kerja sama di antara mereka sendiri

Igo suci mengatakan...

Nama:igosuci
Nim:217.01.0201
Kelas:VB2

Game theory adalah suatu studi mengenai model matematika yang menggambarkan adanya interaksi antara kedua pemain yang merupakan individu yang rasional, dimana terdapat interdependensi antara strategi-strategi pemain. Setiap strategi akan memberikan konsekuensi yang berbeda bagi pemain itu sendiri maupun pemain lainnya.

Dalam game theory, terdapat beberapa elemen yang harus ada, yaitu:

1.Pemain
Pemain merupakan pihak-pihak (dapat merupakan individu ataupun organisasi) yang bertindak dalam pengambilan keputusan dalam suatu game. Setiap pemain mempunyai kemampuan untuk memilih sekumpulan aksi yang dilakukannya.

2.Peraturan
Dalam suatu game, harus terdapat peraturan yang menjelaskan pemain mana yang harus bermain, kapan pemain harus bermain, dan apa yang diketahui oleh pemain tersebut ketika bermain, dan aksi apa yang pemain lakukan.

3.Strategi
Strategi merupakan aksi yang dapat dilakukan oleh pemain. Stretegi optimal merupakan strategi yang memaksimalkan ekspektasi pay off pemain

4.Pay off
Setiap strategi yang diambil pemain akan memberikan konsekuensi berupa pay off yang akan diperoleh pemain. Pay off digambarkan dengan utilitas yang diperoleh pemain untuk masing-masing strategi yang diambil. Dapat berupa nilai, jumlah uang tertentu, prestise, emosi, maupun risiko.

PRISONER'DILEMA.

Model game Prisoner’s Dilemma ini merupakan salah satu model yang terkenal dalam Game Theory. Model yang diperkenalkan A.W. Tucker pada tahun 1940 an. Prisoner’s dilemma dapat digunakan untuk mengambil keputusan atas kebijakan dalam suatu unit organisasi baik perusahaan, pemerintahan, maupun organisasi lainnya.

Sebagai contoh adalah ketika sebuah perusahaan mengambil keputusan akan melakukan promosi iklan atau tidak. Diasumsikan terdapat 2 perusahaan, yaitu perusahaan A dan B. Masing-masing memiliki strategi promosi iklan dan tidak promosi iklan. Dalam kondisi normal, dimana kedua perusahaan tidak melakukan promosi iklan, perusahaan A mampu melakukan penjualan sebesar 20 unit dan perusahaan B sebesar 35. Jika kemudian perusahaan A melakukan promosi iklan, sedangkan perusahaan B tidak melakukan promosi iklan, dengan asumsi bahwa produk kedua perusahaan ini bersifat saling menggantikan (substitusi), maka sebagian pelanggan perusahaan B akan berpindah ke perusahaan A. Di samping itu, promosi iklan juga mengundang pembeli baru yang mulanya tidak tertarik menjadi tertarik untuk membeli produk perusahaan A. Dengan demikian perusahaan A akan mendapatkan tambahan pembelian menjadi 30 dan perusahaan B penjualannya turun, menjadi 30.

Sebaliknya, jika perusahaan B melakukan promosi iklan dan perusahaan A tidak, maka penjualan perusahaan B akan meningkat menjadi 50. Kenaikan penjualan ini dikarenakan adanya pembeli baru dan pembeli yang awalnya membeli produk perusahaan A dan kemudian berpindah ke produk perusahaan B. Di lain pihak, penjualan perusahaan A menjadi 10. Namun jika kedua perusahaan melakukan promosi, konsumen memandang bahwa kedua perusahaan saling bersaing untuk memperebutkan pasar dan justru menimbulkan kesan negatif bagi konsumen, sehingga penjualan perusahaan A menjadi sebesar 15 dan perusahaan B sebesar 30.

Unknown mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Unknown mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Ade septian AN mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Kiki ardiansyah mengatakan...

Nama : Kiki ardiansyah
Kelas : VB2 sore
Nim : 217.01.0158


• Teori Permainan adalah suatu pendekatan
matematis untuk merumuskan situasi
persaingan dan konflik antara berbagai
persaingan.
• Teori ini dikembangkan untuk menganalisa
proses pengambilan keputusan dari situasi
persaingan yang berbeda dan melibatkan dua
atau lebih kepentingan

Kepentingan‐kepentingan yang bersaing
dalam permintaan disebut pemain (players).
Anggapan yang digunakan adalah bahwa
setiap pemain mempunyai kemampuan untuk
mengambil keputusan secara bebas dan
rasional.

Teori permainan mula
‐mula dikemukakan oleh
seorang ahli matematika Prancis yang
bernama Emile Borel pada tahun 1921.
kemudian, John Von Neemann dan Oskar
Morgenstern mengembangkan lebih lanjut
sebagai alat untuk merumuskan perilaku
ekonomi yang bersaing.


Manfaat teori permainan
• Mengembangkan suatu kerangka untuk analisa
pengambilan keputusan dalam situasi persaingan
(kerja sama)
• Menguraikan metode kuantitatif yang sistemik
bagi pemain yang terlibat dalam persaingan
untuk memilih strategi yang tradisional dalam
pencapaian tujuan
• Memberi gambaran dan penjelasan fenomena
situasi persaingan/ konflik seperti tawar

menawar dan perumusan koalisi

Model‐model teori permainan
• Model‐model teori permainan dapat
diklasifikasikan dengan sejumlah cara seperti :
‐ Jumlah pemain
‐ Jumlah keuntungan dan kerugian
‐ Jumlah strategi yang digunakan dalam
permainan
# Jika permainan ada dua pemain, permainan
disebut dua pemain. Jika permainan ada N,
permainan disebut N pemain.

Contoh
Bila jumlah pemain adalah dua, pemain disebut
sebagai permainan dua
‐pemain.
\ Jika jumlah keuntungan dan kerugian adalah nol,
disebut permainan jumlah
‐ nol! Atau jumlah

konstan. Sebaliknya bila tidak sama dengan nol,
permainan disebut permainan bukan jumlah nol (non
zero – zum game
)

Leni Anggraini mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hasanah murniati mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Leni Anggraini mengatakan...

Nama : Leni Anggraini
Nim : 217.01.0053
Kelas : VB2 manajemen

GAME THEORY

Dalam kehidupan sehari-hari sering dijumpai kegiatan-kegiatan yang
bersifat kompetitif yang diwarnai persaingan atau konflik. Persaingan atau konflik.
Tidak setiap keadaan persingan dapat disebut sebagai permainan (game).

Jadi, permainan (game) adalah suatu bentuk persaingan antara antara dua orang
atau pihak atau antara dua kelompok atau grup yang saling berhadapan dan
menggunakan aturan-aturan yang diketahui oleh kedua belah pihak yang saling
berhadapan.

Sedangkan teori permainan (game theory) adalah suatu pendekatan
matematis untuk merumuskan situasi persaingan dan konflik antara berbagai
kepentingan. Teori ini dikembangkan untuk menganalisa proses pengambilan
keputusan dari situasi-situasi persaingan yang berbeda-beda dan melibatkan dua
atau lebih kepentingan.

Model teori permainan dapat diklasifikasikan dengan sejumlah cara seperti
jumlah pemain, jumlah keuntungan dan kerugian serta jumlah stategi yang
digunakan dalam permainan.
Contohnya : bila jumlah pemain adalah dua,
permainan disebut sebagai permainan dua-pemain. Jika jumlah keuntungan dan
kerugian adalah nol disebut sebagai permainan dengan jumlah nol. Sebaliknya
bila tidak sama dengan nol, permainan disebut dengan permainan bukan jumlah
nol (non zero sum game ).


Matriks Pay off Suatu Permainan
Nilai pembayaran dalam suatu permainan disebut pay off. Matriks pay off
merupakan matriks yang elemen-elemennya merupakan matriks jumlah nilai yang
harus dibayarkan dari pihak pemain yang kalah kepada yang menang pada akhir
suatu permainan. Pengertian pay off tidak selalu berarti pembayaran uang, akan
tetapi bisa juga kenaikan / penurunan market share.

Metode Maksimin dan Minimaks
Prinsip maksimin untuk keuntungan dan prinsip minimaks untuk kerugian.
Menurut prinsip maksimin, pemain A adalah pesimistik, sehingga akan memilih
strategi yang memaksimumkan keuntungan dari kemungkinan pay 0ff yang
minimum.

Ada dua tipe permainan berjumlah nol dua pemain, yaitu :

Permainan Strategi Murni (Pure Strategy Games).
Dalam permainan strategi murni, pemain baris meng-identifikasikan
strategi optimalnya melalui aplikasi metode maksimin, sedangkan pemain kolom
menggunakan metode minimaks untuk meng-identifikasikan strategi optimalnya.
Nilai yang dicapai harus merupakan maksimum dari minimaks baris dan minimum dari dari maksimin kolom, Dalam hal ini diperoleh suatu titik
keseimbangan (equibrilium) dan titik ini disebut titik sadel (saddle point).
Bila nilai maksimin tidak sama dengan nilai minimaks, titik sadel tidak
dapat dicapai, sehingga permainan tidak dapat diselesaikan dengan
mempergunakan strategi murni, tetapi dengan strategi campuran.

Permainan Strategi Campuran (Mixed Strategy Games).
Dalam permainan yang menggunakan strategi campuran ( mixed strategy),
setiap pemain tidak mengetahui strategi apa yang akan digunakan oleh pemain
lain, setiap pemain akan berusaha merumuskan suatu strategi yang nilai pay off-nya tidak berpengaruh terhadap strategi yang dipilih pemain lawan.
Langkah pertama terapkan metode maksimin dan minimaks. Permainan
strategi campuran terjadi apabila nilai maksimin tidak sama dengan nilai
minimaks, maka games ini tidak memiliki titik sadel atau strategi murni bukan
merupakan strategi optimal, sebagai gantinya keseimbangan dapat dicapai jika
menggunakan mixed strategy. Langkah berikutnya, terapkan strategi dominan,
dengan harapan ukuran matriks pay off dapat diperkecil.

Solusi permasalahan Teori Permainan :

• Strategi Campuran (Mixed Strategy Game)
Penyelesaian masalah dengan strategi campuran
dilakukan apabila strategi murni yang digunakan
belum mampu menyelesaikan masalah permainan
atau belum mampu memberikan pilihan strategi
yang optimal bagi masing
‐masing
pemain/perusahaan.
Dalam strategi ini seorang
pemain atau perusahaan akan menggunakan
campuran/lebih dari satu strategi untuk
mendapatkan hasil optimal.

HERLINA TRIANI mengatakan...

NAMA : HERLINA TRIANI
NIM : 217.01.0152
KELAS : VB2
Pengambilan Keputusan dalam Kondisi Konflik (Game Theory)
• Dalam dunia bisnis yang kompetitif kita tidak terlepas dari adanya persaingan dengan kompetitor.
• Jika pimpinan perusahaan melakukan perhitungan guna mengetahui apa yang akan dilakukan pesaing, maka perencanaan akan lebih mudah dan efektif, contoh dalam upaya merebut pasar.

• Teori Permainan adalah persaingan antar kedua pihak pesaing yang berbeda pendapat saat pengambilan keputusan, serta konflik yang terjadi antar pesaing tersebut.
• Teori ini dikembangkan untuk menganalisa proses pengambilan keputusan dari situasi persaingan yang berbeda dan melibatkan dua atau lebih kepentingan,
• Pemain mempunyai kemampuan untuk mengambil keputusan secara bebas dan rasional.

Manfaat teori permainan
• kerja sama antar pesaing
• Menguraikan metode kuantitatif sistemik untuk memilih strategi yang tradisional dalam pencapaian tujuan
• Konflik seperti tawar‐ menawar dan perumusan koalisi..

Klasifikasi model – model teori permainan
• Berdasarkan jumlah pemain : a. 2 pemain b. N ‐ Pemain
• Berdasarkan jumlah keuntungan dan kerugian : a. Berjumlah Nol (bila keuntungan + kerugian = 0 , b. berjumlah bukan 0
• Berdasarkan jumlah strategi : a. 2 strategi b. m ‐ strategi

Contohnya: Terdapat dua perusahaan, Perusahaan A dan B yang menghasilkan produk identik dan bisa menghasilkan produk dalam jumlah besar maupun jumlah kecil. Jika kedua perusahaan bekerja sama dan sepakat untuk berproduksi skala kecil, maka persediaan barang di pasaran akan sedikit sehingga kedua perusahaan bisa mematok harga tinggi dan mengambil keuntungan yang besar. Di sisi lain adalah jika kedua perusahaan memilih untuk memproduksi barang dalam skala besar, akibatnya barang yang beredar sangat banyak dipasaran, dan harga produkpun akan menjadi rendah sehingga kedua perusahaan mempunyai keuntungan yang sedikit. Kondisi lainnya adalah, ketika perusahaan A tetap memproduksi produk dalam skala kecil dan perusahaan B memproduksi produk dalam skala besar. Yang mungkin terjadi adalah, perusahaan B akan sangat diuntungkan, lebih besar keuntungannya daripada saat kedua perusahaan melakukan kesepakatan. Sedangkan untuk perusahaan A, mendapatkan hasil impas (Break Event Point/ BEP) saja sudah lebih baik daripada harus sampai gulung tikar.

Unknown mengatakan...

Nama : Akbar dewantara
Nim : 217.01.0144
Kelas : VB2 Manajemen (sore)
Game Theory (Teori permainan)
A. Aplikasi Game Theory

“Game Theory” merupakan sebuah pendekatan terhadap kemungkinan strategi yang akan dipakai, yang disusun secara matematis agar bisa diterima secara logis dan rasional. Game Theory digunakan untuk mencari strategi terbaik dalam suatu aktivitas, dimana setiap pemain didalamnya sama-sama mencapai utilitas tertinggi. Penerapannya banyak dilakukan di berbagai disiplin ilmu seperti biologi, militer, politik, diplomasi, ilmu sosial, dll.

Dalam aplikasi bisnis, Game Theory hampir sama dengan Decision Tree dalam tujuannya untuk menentukan keputusan terbaik, hanya saja Game Theory memperhitungkan langkah yang akan diambil oleh pemain lainnya ( non-parametric ). Seperti kita ketahui, setiap pemain bisnis pasti selalu memikirkan rencana baru yang strategic untuk mencapai payoff tujuannya. Masalahnya adalah, ketika pemain lainnya juga mengambil rencana yang sama maka rencana yang awalnya strategic dapat menjadi tidak bekerja sama sekali atau bahkan merugikan. Parahnya lagi, ini berlaku bagi semua pemain didalamnya.


Sebagai contoh, misalkan perusahaan A ingin menambah penjualan dengan menurunkan harga produknya. Namun ia tidak memperhitungkan bahwa perusahaan sejenis lainnya, sebut saja B juga sedang memikirkan ide yang sama. Jika ada 2 perusahaan dengan produk homogen menurunkan harga, tentu perhatian konsumen yang awalnya 50% untuk 1 produk akan menjadi masing-masing 25% untuk 2 produk yang menurunkan harganya. Padahal kedua perusahaan telah menghitung bahwa untuk menutupi biaya produksi yang bertambah akibat penambahan demand, penjualan harus meningkat setidaknya 35%. Matrix dibawah ini menunjukkan besarnya laba / rugi perusahaan pada beberapa kombinasi :
Asumsi : Dengan harga tetap penjualan Rp. 50 x 100 unit, biaya operasi Rp.3000
Bila harga diturunkan menjadi Rp. 45, permintaan 1 perusahaan naik 50%,
Sehingga hanya 25% untuk masing-masing perusahaan.

Bila demand naik dalam range 20-50% biaya operasi naik 30% menjadi Rp.3900

Pada matrix diatas dapat dilihat bahwa pada saat keduanya menurunkan harga maka laba perusahaan justru berkurang, padahal untuk produksi lebih banyak unit tentu pengorbanan waktu dan biayanya lebih besar. Akibatnya, permainan menjadi lose-lose game bagi keduanya. Namun sebaliknya pula yang dapat terjadi apabila Game Theory diterapkan, permainan akan menjadi win-win game. Ketika kedua perusahaan berkorporasi dan menilai bahwa keputusan terbaik adalah sama-sama tidak mengubah harga semula, maka keduanya akan menang.

Lewat Game Theory, keputusan terbaik yang dapat diambil dalam simulasi bisnis diatas adalah ketika semua pemain didalamnya bekerja sama. Ini memungkinkan setiap pemain mengetahui langkah pemain lainnya sehingga penyesuaian dapat dilakukan. Seandainya pemain menggunakan persaingan untuk memperoleh payoff tujuannya, sangat mungkin perhitungan pemain akan salah.
Contoh diatas hanyalah sebuah contoh bisnis yang sederhana. Pada kenyataannya, berbagai kombinasi dapat saja terjadi dan dengan varibel penentu lebih banyak.
B. Musyawarah untuk Mufakat
Musyawarah untuk mufakat juga merupakan salah satu contoh pengaplikasian Game Theory. Secara sederhana dapat dijelaskan bahwa “musyawarah” merupakan salah satu cara untuk mewujudkan situasi yang disetujui oleh kedua belah pihak, atau dengan kata lain merupakan bentuk dari kolom yang menunjukkan perilaku “a-a” atau “b-b” yang sama-sama memberikan pilihan pay-off terbaik bagi kedua pihak (jika diasumsikan hanya 2 pihak yang terlibat).
Musyawarah merupakan jalan terakhir dalam tata kehidupan politik Indonesia apabila dalam sebuah pertemuan tidak terbentuk suatu keputusan. Dalam Game Theory, maka dapat digambarkan bahwa sebuah “kebuntuan” dalam mencari solusi merupakan sebuah representasi dari kolom “sependapat-tidak” dimana terdapat pertentangan diantara keduanya. Dan dari sanalah peran musyawarah dibutuhkan, untuk mendorong ke arah terjadinya kolom “sependapat-sependapat”.

Anonim mengatakan...

NAMA :ALFARIDZI GANDHI HASIBUAN
NIM :217.01.0163
KELAS :VB2

Game theory adalah suatu studi mengenai model matematika yang menggambarkan adanya interaksi antara kedua pemain yang merupakan individu yang rasional, dimana terdapat interdependensi antara strategi-strategi pemain. Setiap strategi akan memberikan konsekuensi yang berbeda bagi pemain itu sendiri maupun pemain lainnya. Strategi yang optimal yang dipilih didasarkan pada ekspektasi pemain atas apa yang pemain lain lakukan. Pada prakteknya, game theory ini banyak digunakan sebagai sebagai metode pengambilan keputusan pada ilmu ekonomi, ilmu politik, dan psikologi.

Pada artikel Game Theory 1 ini, akan dijelaskan dasar dari Game Theory, yaitu elemen apa sajakah yang harus dipenuhi, dan bentuk-bentuk game theory.

Elemen Game Theory

Dalam game theory, terdapat beberapa elemen yang harus ada, yaitu:

Pemain
Pemain merupakan pihak-pihak (dapat merupakan individu ataupun organisasi) yang bertindak dalam pengambilan keputusan dalam suatu game. Setiap pemain mempunyai kemampuan untuk memilih sekumpulan aksi yang dilakukannya.

Peraturan
Dalam suatu game, harus terdapat peraturan yang menjelaskan pemain mana yang harus bermain, kapan pemain harus bermain, dan apa yang diketahui oleh pemain tersebut ketika bermain, dan aksi apa yang pemain lakukan.

Strategi
Strategi merupakan aksi yang dapat dilakukan oleh pemain. Stretegi optimal merupakan strategi yang memaksimalkan ekspektasi pay off pemain

Pay off
Setiap strategi yang diambil pemain akan memberikan konsekuensi berupa pay off yang akan diperoleh pemain. Pay off digambarkan dengan utilitas yang diperoleh pemain untuk masing-masing strategi yang diambil. Dapat berupa nilai, jumlah uang tertentu, prestise, emosi, maupun risiko.

Prisoner’s Dilemma

Model game Prisoner’s Dilemma ini merupakan salah satu model yang terkenal dalam Game Theory. Model yang diperkenalkan A.W. Tucker pada tahun 1940 an menggambarkan situasi dimana terdapat dua orang yang disangka melakukan kejahatan yang diperiksa secara terpisah. Dalam upaya untuk mencari siapa pelaku kejahatan dan mengupayakan agar kedua orang tersangka mengaku, maka polisi yang memeriksa menyatakan bahwa jika seorang tersangka mengaku sedangkan tersangka lainnya tidak mengaku, maka tersangka yang mengaku akan diberi potongan hukuman selama 7 tahun dan tersangka yang tidak mengaku akan dihukum selama 8 tahun. Jika kedua tersangka sama-sama mengaku, maka masing-masing akan dihukum selama 4 tahun. Namun jika keduanya tidak mengaku, maka polisi tidak mempunyai cukup bukti untuk menghukum mereka, sehingga masing-masing akan diberi hukuman selama 2 tahun

Hasanah murniati mengatakan...

Nama : hasanah murniati
Nim : 217.01.0153
Kelas: vb2

Terdapat dua Jenis strategi permainan yang dapat digunakan pada game theory' yaitu pure strategy Setiap pemain mempergunakan strategi tunggal dan mixed strategy setiap pemainmenggunakan campuran dari berbagai strategi yang berbeda-beda. Pure strategy digunakanuntuk !enis permainan yang hasil optimalnya mempunyai saddle point semacam titik keseimbangan antara nilai permainan kedua pemain. Sedangkanmixed strategy digunakanuntuk mencari solusi optimal dari kasus game theory yang tidak mempunyai saddle point
Teori game terkait dengan tindakan yang dilakukan oleh para pengambil keputusan, dan mereka menyadari bahwa pilihan tindakan yang diambil akan mempengaruhi satu sama lain.
Memodelkan Game

Agar game dapat dimodelkan secara matematis, diperlukan 4 elemen dasar dari sebuah game :
1. Pemain
2. Tindakan
3. Payoff
4. Informasi
Keempat elemen tersebut disebut Rules of the Games
Para pemain berusaha memaksimalkan payoff mereka, dengan cara memilih strategi yang tepat berdasarkan informasi yang mereka miliki.
Keadaan di mana setiap pemain telah menentukan strategi yang optimal disebut kesetimbangan (equilibrium)
Dengan mengetahui kesetimbangan dari suatu game, pemodel dapat mengetahui tindakan/strategi apa yang dipilih oleh para pemain yang terlibat, dan juga outcome dari game tersebut
“Game Theory” merupakan sebuah pendekatan terhadap kemungkinan strategi yang akan dipakai, yang disusun secara matematis agar bisa diterima secara logis dan rasional
Dalam aplikasi bisnis, Game Theory hampir sama dengan Decision Tree dalam tujuannya untuk menentukan keputusan terbaik, hanya saja Game Theory memperhitungkan langkah yang akan diambil oleh pemain lainnya ( non-parametric ).
Teori permainan mula-mula dikembangkan oleh seorang ahli matematika perancis bernama Emile Borel pada tahun 1921. Kemudian, Jhon Von Neumann dan Oskar morgensten mengembangkan lebih lanjut sebagai alat untuk merumuskan perilaku ekonomi yang bersaing
Model-model teori permainan dapat diklasifikasikan dengan sejumlah cara, seperti jumlah pemain, jumlah keuntungan dan kerugian dan jumlah strategi yang digunakan dalam permainan. Sebagai contoh, bila jumlah pemain adalah dua, permainan disebut sebagai permainan dua-pemain. Begitu juga, bila jumlah pemain adalah N (dengan N≥ 3 ), permainan disebut permainan N-pemain.
Bila jumlah keuntungan dan kerugian adalah nol, disebut permainan jumlah-nol atau jumlah-konstan. Sebaliknya, bila tidak sama dengan nol, permainan disebut permainan bukan jumlah-nol (non zero-zum game).

Jeki handika mengatakan...

Nama : Jeki Handika
Nim. : 217.01.0156
Kelas : VB2 Sore manajemen

Game theory
Teori Permainan adalah suatu model matematika yang diterapkan untuk menganalisa situasi persaingan dan konflik antara berbagai kepentingan, sehingga dapat mengambil suatu keputusan. Pada awalnya, teori permainan dikembangkan oleh seorang ahli matematika Perancis yang bernama Emile Borel di tahun 1921. Yang selanjutnya, dikembangkan lebih lanjut oleh John Van Neemann dan Oskar Morgenstern sebagai alat untuk merumuskan perilaku ekonomi yang bersaing.
yang dapat disimpulkan bahwa teori permainan merupakan suatu teori yang mengedepankan konsep-konsep dalam suatu permainan sebagai landasan. Dimana di dalam permainan terdapat peraturan, yang secara langsung mampu menciptakan situasi bersaing dan digunakan untuk mencari strategi terbaik dalam suatu aktivitas, dimana setiap pemain didalamnya sama-sama mencapai utilitas tertinggi.
Berikut ini adalah contoh-contoh permainan, antara lain:
Intel vs AMD
Penulis buku dengan pembacanya

Asumsi-Asumsi Teori Permainan
Diperlukan 4 elemen dasar dari sebuah permainan agar permainan dapat dimodelkan secara matematis, antara lain:
• Pemain
• Tindakan
• Payoff
Informasi
Keempat elemen tersebut disebut dengan Rules of The Game.

Asumsi-Asumsi Dasar
Setiap pemain memiliki strategi yang berhingga banyaknya (finite), dan mungkin berbeda dengan pemain lainnya.
Setiap pemain bersikap rasional, yaitu berusaha memilih strategi yang memberikan hasil paling optimal bagi dirinya berdasarkan payoff dan jenis game yang dimainkan.
Model Permainan
Klasifikasi berdasarkan jumlah pemain, antara lain:
• Game dua-pemain (2-person)
• Game N-pemain (N≥)

Klasifikasi berdasarkan jumlah strategi, antara lain:
 Permainan strategi-murni (Pure-Strategy Game)
 Permainan strategi-campuran (Mixed-Strategy Game)
Klasifikasi berdasarkan urutan (giliran) bermain, antara lain:
Permainan Sekuensial, dimana pemain melakukan tindakan secara bergantian. Pemain berikutnya mengetahui tindakan yang diambil oleh pemain sebelumnya (mungkin secara tidak utuh).
Permainan Simultan, dimana pemain melakukan tindakan secara bersamaan. Pada saat mengambil tindakan, pemain yang terlibat tidak mengetahui tindakan yang dipilih oleh pemain lainnya. Dalam hal ini, jeda waktu pengambilan tindakan antara sesama pemain tidak berpengaruh terhadap pilihan yang diambil oleh pemain yang bersangkutan.

Klasifikasi berdasarkan adanya kesepakan (komitmen), antara lain:
• Permainan kooperatif
• Permainan nonkooperatif
Para pemain tidak membuat komitmen yang mengikat.
Payoff
Payoff merupakan angka yang menunjukkan hasil dari strategi permainan yang diinginkan oleh yang bersangkutan. Hasil ini dinyatakan dalam bentuk ukuran efektivitas, seperti uang, persentase market share, atau kegunaan. Dalam suatu permainan, payoff dapat dipresentasikan dalam bentuk matriks payoff.
Untuk permainan dua-pemain bukan-jumlah-nol (2-person non-zero-sum game), payoff direpresentasikan dalam bentuk bimatriks. Untuk permainan dua-pemain jumlah-nol (2-person zero-sum game), payoff direpresentasikan dalam bentuk matriks dan atau bimatriks.
Strategi
Strategi permainan adalah rangkaian kegiatan atau aktivitas yang menyeluruh dari pemain yang bersangkutan, sebagai respon atas aksi yang mungkin dilakukan oleh pemain lain (pesaingnya). Suatu strategi dikatakan dominan apabila, setiap payoff dalam strategi adalah superior terhadap setiap payoff yang berhubungan dalam suatu strategi alternatif. Aturan dominan ini dapat digunakan untuk mengurangi ukuran matriks payoff dan upaya perhitungan.
Strategi Terdominasi dan Strategi Dominan
Strategi terdominasi merupakan strategi yang strictly inferior terhadap sejumlah strategi lain, apapun strategi yang dipilih lawan.
Strategi dominan merupakan strategi yang memiliki payoff tertinggi dibandingkan dengan strategi lainnya
Kesetimbangan strategi dominan adalah suatu pengeluaran (outcome) yang dibentuk oleh strategi dominan setiap pemain.

Cecep mengatakan...

Nama :Cecep Juliyanto
Nim :217010164
Kelas :VB2 Sore


Game theory sebenarnya sudah dirintis oleh beberapa pakar matematika namun game
theory mulai mendapat perhatian luas sejak terbitnya buku berjudul Theory of Games
and Economic Behavior pada tahun 1944 yang ditulis oleh seorang pakar matematika John von Neumann dan pakar ekonomi Oskar Morgenstern. Game theory terus
berkembang sampai saat ini dan meskipun masih dianggap sebagai bagian dari ilmu
ekonomi namun game theory telah diaplikasikan ke dalam berbagai disiplin ilmu
seperti psikologi, politik, manajemen, ilmu sosial. Agar orang lebih mudah mema￾haminya maka dapat digunakan contoh-contoh game yang sederhana antara lain twoperson zero-sum game, maximin dan minimax, ultimate game, linnear programing.
Game yang sederhana dapat bermanfaat karena kebanyakan game tersebut mengajak
pemain untuk menggunakan logika untuk mencapai keuntungan bagi dirinya sendiri.

Akar logika dari game theory adalah dalam teori keputusan Bayesian. Sesungguhnya,
game theory dapat dilihat sebagai perluasan teori keputusan (pada kasus dari dua
orang atau lebih pengambil keputusan), atau sebagai pemenuhan logika yang penting.
Dengan demikian, untuk memahami ide fundamental game theory, seseorang harus
memulainya dengan mempelajari teori keputusan.
Sebagai contoh, keputusan yang berada dalam situasi ketidakpastian yang
digambarkan oleh salah satu dari dua model yaitu probability model atau
state-variable model. Dalam setiap model, kita berbicara pengambil keputusan
sebagai memilih di antara lotere tetapi kedua model tersebut berbeda dalam
mendefinisikan lotere. Dalam probability model, lotere adalah distribusi probabilitas
terhadap sekumpulan hadiah sedangkan dalam state-variable model, lotere adalah
fungsi-fungsi dari sekumpulan keadaan yang mungkin dalam sekumpulan hadiah

Contoh Kasus
Perusahaan A dan B telah menghabiskan jutaan dolar untuk mengiklankan produk
mereka pada daerah pemasaran yang sudah pasti. Perusahaan-perusahaan tersebut
dapat menggunakan berbagai media antara lain radio, televisi, surat kabar, majalah
dan papan reklame (billboard). Agar lebih sederhana, media-media tersebut dikelompokkan menjadi tiga saja yaitu radio, televisi dan media cetak. Bagian pemasaran
setiap perusahaan menyusun efek yang diinginkan dari setiap kemungkinan. Disini
akan dibahas pengambilan keputusan hanya pada perusahaan A saja. Matriks payoff 4x4 disusun. Matriks ini berisi informasi pada 16 kemungkinan yang mungkin
muncul apabila perusahaan menghabiskan semua biaya periklanan hanya dengan
menggunakan satu media saja yaitu radio, televisi, media cetak atau memutuskan
menghemat uangnya dengan tidak melakukan satupun media periklanan. Setiap entri dalam matriks payoff menggambarkan jumlah pendapatan ekstra di atas taksiran
biaya dalam keadaan seperti ini (dalam jutaan dolar)
Berdasarkan tabel matriks di atas maka dalam kasus ini alternatif pilihan tidak
beriklan dapat ditolak karena perusahaan A akan selalu kalah atau rugi apapun media
yang dipilih oleh pesaing yaitu secara berurutan -2, -4 dan -3. Strategi murni apapun,
yang dapat ditolak dengan membandingkannya dengan strategi murni lainnya dan
menemukan bahwa ada strategi lainnya yang selalu lebih baik dalam setiap keadaan,
adalah sebuah strategi yang mendominasi (dominated strategy) dan tidak akan masuk
ke dalam solusi. Dalam contoh yang sederhana ini dengan asumsi setiap perusahaan

Yayan saputra mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Yayan saputra mengatakan...

Nama :yayan saputra
Nim :217.01.0146
Kelas:VB2 sore


Teori ini dikembangkan untuk menganalisa proses pengambilan keputusan dari situasi- situasi persaingan yang berbeda-beda dan melibatkan dua atau lebih kepentingan. Kepentingan-kepentingan yang bersaing dalam permainan disebut para pemain (players). Dalam sebuah permainan, para pemain secara umum menginginkan kemenangan, dengan berusaha memikirkan cara terbaik dan mengambil keputusan dengan sebaik mungkin.
Menururt Dimiyati (1992), teori permainan (game theory) adalah bagian dari ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan pembuatan keputusan pada saat ada dua pihak atau lebih berada dalam kondisi persaingan atau konflik.
Model teori permainan dapat diklasifikasikan dengan sejumlah cara seperti jumlah pemain, jumlah keuntungan dan kerugian serta jumlah stategi yang digunakan dalam permainan. Contohnya : bila jumlah pemain adalah dua, permainan disebut sebagai permainan dua-pemain. Jika jumlah keuntungan dan kerugian adalah nol disebut sebagai permainan dengan jumlah nol. Sebaliknya bila tidak sama dengan nol, permainan disebut dengan permainan bukan jumlah nol (non zero sum game ). Kemudian pada permainan dua pemain dapat dibagi lagi menjadi dua, yaitu permainan berjumlah nol dua pemain (two person zero sum game) dan permainan berjumlah tak nol dua pemain (two person non zero sum game).Permainan berjumlah nol dua pemain merupakan persaingan dari duapemain dimana kemenangan yang satu merupakan kekalahan pemain lainnya, sehingga jumlah kemenangan dan kekalahan adalah nol. Sedangkan pada Permainan berjumlah tak nol dua pemain, kemenangan satu pemain belum tentu merupakan kekalahan pemain lainnya.
Secara umum, teori permainan banyak diaplikasikan dalam banyak bidang. Penerapan di bidang politik misalnya, teori permainan adalah alat untuk memprediksi keputusan suatu partai politik untuk memenangkan pemilu, untuk menentukan calon pemimpin yang akan diusung oleh partai, untuk menentukan mitra koalisi baik partai/calon dari partai tertentu, dan sebagainya.
Tujuan teori ini adalah menganalisa proses pengambilan keputusan dari persaingan yang berbeda-beda dan melibatkan dua atau lebih pemain/kepentingan.
Terdapat dua jenis strategi permainan yang dapat digunakan pada game theory, yaitu pure strategy (setiap pemain mempergunakan strategi tunggal) dan mixed strategy (setiap pemain menggunakan campuran dari berbagai strategi yang berbeda-beda). Pure strategy digunakan untuk jenis permainan yang hasil optimalnya mempunyai saddle point (semacam titik keseimbangan antara nilai permainan kedua pemain). Sedangkan mixed strategy digunakan untuk mencari solusi optimal dari kasus game theory yang tidak mempunyai saddle point.

Anonim mengatakan...

Nama : Doni Indo Saputra
NIM : 217.01.0183
Kelas : V B2 Manajemen Sore

Teori permainan merupakan suatu permainan yang dilakukan oleh dua pihak yang saling berhadapan (bersaing) dalam memperebutkan/memenangkan sesuatu . Pihak pertama dan kedua akan menentukan strategi dalam permainan yang dilakukan setelah memperkirakan strategi yang digunakan oleh pihak lawannya.
Pertimbangan seperti harga, ketersediaan produk di pasaran, kelebihan, dan kekurangan produk akan menjadikan konsumen selektif dalam memilih produk yang akan digunakannya. Setelah menggunakan produk maka konsumen akan memberikan penilaian apakah produk tersebut seperti yang diharapkan atau tidak. Ketidakpastian penilaian konsumen ini dapat di interpretasikan dengan menggunakan fuzzy.

Contoh kasus disini adalah konsumen kartu GSM terkadang kesulitan dalam memilih kartu GSM yang akan dipakai dikarenakan banyaknya atribut-atribut menarik yang ditawarkan oleh operator GSM. Di sisi yang lain, suatu operator GSM harus memikirkan strategi pemasaran optimal yang berorientasi pada keunggulan produknya agar produk tersebut bisa diterima oleh konsumen .
Studi kasus yang diambil adalah pemakaian kartu GSM (Global System for Mobile Communication) AS, XL, dan IM3. Ketidakpastian penilaian konsumen terhadap produk yang digunakan diinterpretasikan dengan menggunakan fuzzy. Penentuan strategi pemasaran dilakukan dengan menggunakan teori permainan. Setelah melakukan pengumpulan dan pengolahan data dengan menggunakan fuzzy diperoleh atribut yang diperlukan oleh konsumen yaitu jaringan/sinyal, tarif internet, tarif telepon sesama operator, tarif telepon ke operator lain, tarif SMS, dan harga kartu perdana. Hasil pengolahan data
menggunakan teori permainan diperoleh bahwa permainan AS dan XL didominasi
oleh AS, permainan AS dan IM3 didominasi oleh AS, dan permainan XL dan IM3
didominasi oleh IM3. Strategi jaringan/sinyal merupakan strategi yang optimal bagi ketiga kartu GSM (AS, XL, IM3) dimana hal ini sesuai dengan apa yang
diperlukan oleh konsumen. Secara keseluruhan permainan didominasi oleh kartu AS dan kartu IM3.

Unknown mengatakan...

NAMA : FITRIANI AYU SURYADI
NIM : 217-01-0194
KELAS : 5B.2 MANAJEMEN (sore)


Pengertian teori permainan adalah suatu pendekatan matematis untuk merumuskan situasi dan pertentangan (konfleks) antar berbagai kepentingan.

Menurut AYU (1996) game theory merupakan suatu pendekatan matematis untuk merumuskan situasi persaingan dan konflik antara berbagai kepentingan. Game theory melibatkan dua atau lebih pengambilan keputusan atau yang disebut pemain. Setiap pemain dalam game theory mempunyai keiginan untuk menang.

Tujuan ini adalah menganalisa proses pengambilan keputusan dari persaingan yang berbeda-beda dan melibatkan dua atau lebih pemain/kepentingan.

Keggunaan dari teory permainan adalah metodologi yang disediakan untuk menstruktur dan menganalisa masalah pemilihan strategi.
Menggunakan teori permainan maka langkah pertam adalah menentukan secara explicit pemain,maka langkah menentukan secara explicit pemain, strategi yang ada dan juga menentukan preferensi serta reaksi dari setiap pemain.

Asa 2 jenis stratgis yang diggunakan :
1. PURE STRATEGY (setiap pemain memperggunakan strategi tunggal)
2. MIXED STRATEGY (setiap pemain menggunakan campuran dari berbagai strategi yang berbeda-beda)

UNSUR-UNSUR DASAR GAME THEORY
1. Jumlah pemain
2. Ganjaran / pay-off
3. Strategi permainan
4. Matriks permainan

SOLUSI permasalahan teori permainan (mixed strategy game) penyelesaian masalah dengan strategi campuran dilakukan apabila strategi murni yang diggunakan belum mampu menyelesaikan masalah permainan atau belum mampu memberikan pilihan strategi yang optimal bagi masing-masing pemain/perusahaan.

*conoth kasus ini :
Dua perusahaan yang memiliki produk yang relative sama ,selama ini saling bersaing dan berusaha untuk mendapatkan keuntungan dari pangsa pasar yang ada .
Untuk keperluan tersebut , perusahaan A mengandalkan 2 strategi dan Perusahaan B menggunakan 3 macam strategi.

Angga Hardianto mengatakan...

NAMA : ANGGA HARDIANTO
NIM : 217.01.0147
KELAS: V B2 (SORE)


Teori ini awalnya dikembangkan para matematikawan, namun memiliki banyak aplikasi dalam bidang ekonomi. Banyak film menggambarkan situasi khas game theory, seperti Memento, Ransom, dan The Hunt for Red October. Memang, aplikasi game theory tidak hanya ditemukan dalam ekonomi, tetapi juga manajemen, negosiasi politik, psikologi, bahkan interaksi sosial manusia sehari-hari.

Sebagai teori yang berasal dari matematika, tentunya game theory juga terkait erat dengan ilmu-ilmu nonsosial seperti ilmu komputer, elektronika, hingga fisika. Sementara dari sudut pandang ilmu sosial, dapat dikatakan bahwa game theory berusaha menjelaskan interaksi dan perilaku manusia (ilmu sosial) dari sisi rasional. Dalam ekonomi, game theory menjelaskan perilaku bisnis, misalnya dalam persaingan marketing antara dua atau beberapa perusahaan besar yang menguasai pasar (kartel).

Beberapa pakar game theory terkenal yang mengembangkan teori ini antara lain John Nash, yang kisah hidupnya dituangkan dalam sebuah film terkenal peraih Oscar berjudul A Beautiful Mind. Bersama dengan Reinhard Selten dan John Harsanyi, Nash dianugerahi hadiah Nobel Ekonomi tahun 1994. Selain itu Leonid Hurwicz, Eric Maskin dan Roger Myerson bersama-sama meraih Nobel Ekonomi pada 2007 untuk tema mechanism design theory yang sering juga disebut reversed game theory.
Berikut ini kita bahas beberapa strategi interaksi dasar sebagai pengenalan game theory.

1. Strategi dominan
2. Keseimbangan Nash (Nash Equilibrium)
3. Dilema tahanan (Prisoner’s dilemma)

Unknown mengatakan...

Nama : YUDIARSI
NIM : 217.01.0200
Kelas : VB2 Sore

Teori permainan adalah "studi tentang model matematika dari konflik dan kerjasama antara rasional pengambil keputusan cerdas." teori permainan terutama digunakan dalam bidang ekonomi, ilmu politik, dan psikologi, serta logika, ilmu komputer, biologi dan poker.Originally, itu ditujukan zero-sum game, di mana keuntungan satu orang mengakibatkan kerugian bagi peserta lain. Hari ini, teori permainan berlaku untuk berbagai hubungan perilaku, dan sekarang menjadi istilah umum untuk ilmu pengambilan keputusan logis pada manusia, hewan, dan komputer. Teori permainan mula-mula dikemukakan oleh seorang ahli matematika Prancis yang bernama Emile Borel pada tahun 1921. kemudian, John Von Neemann dan Oskar Morgenstern mengembangkan lebih lanjut sebagai alat untuk merumuskan perilaku ekonomi yang bersaing.

Selain teori permainan, teori ekonomi memiliki tiga cabang utama lainnya: teori keputusan, teori keseimbangan umum dan teori desain mekanisme. Semua berhubungan erat dengan teori permainan.
teori keputusan dapat dilihat sebagai teori satu permainan orang, atau permainan pemain tunggal melawan alam. Fokusnya adalah pada preferensi dan pembentukan kepercayaan. Bentuk yang paling banyak digunakan dari teori keputusan berpendapat bahwa preferensi di antara alternatif berisiko dapat digambarkan dengan maksimalisasi nilai yang diharapkan dari fungsi utilitas numerik, di mana utilitas mungkin tergantung pada beberapa hal, tetapi dalam situasi yang menarik bagi ekonom sering tergantung pada pendapatan uang. teori probabilitas sering digunakan untuk mewakili ketidakpastian hasil, dan Hukum Bayes sering digunakan untuk model cara di mana informasi baru digunakan untuk merevisi keyakinan. teori keputusan sering digunakan dalam bentuk analisis keputusan, yang menunjukkan bagaimana cara terbaik untuk mendapatkan informasi sebelum membuat keputusan.
Teori keseimbangan umum dapat dilihat sebagai cabang khusus dari teori permainan yang berhubungan dengan perdagangan dan produksi, dan biasanya dengan jumlah yang relatif besar konsumen individu dan produsen. Hal ini banyak digunakan dalam analisis ekonomi makro kebijakan ekonomi berbasis luas seperti kebijakan moneter atau pajak, di bidang keuangan untuk menganalisis pasar saham, untuk mempelajari bunga dan nilai tukar dan harga lainnya. Dalam beberapa tahun terakhir, ekonomi politik telah muncul sebagai kombinasi dari teori keseimbangan umum dan teori permainan di mana sektor swasta ekonomi dimodelkan dengan teori keseimbangan umum, sedangkan perilaku pemilih dan insentif dari pemerintah dianalisis dengan menggunakan teori permainan. Isu dipelajari meliputi kebijakan pajak, kebijakan perdagangan, dan peran perjanjian perdagangan internasional seperti Uni Eropa.

teori desain mekanisme berbeda dari teori permainan dalam teori permainan mengambil aturan permainan seperti yang diberikan, sedangkan teori desain mekanisme bertanya tentang konsekuensi dari berbagai jenis aturan. Tentu ini sangat bergantung pada teori permainan. Pertanyaan ditangani oleh teori desain mekanisme meliputi desain perjanjian kompensasi dan upah yang secara efektif menyebar risiko dengan tetap menjaga insentif, dan desain lelang untuk memaksimalkan pendapatan, atau mencapai tujuan-tujuan lain. Tujuan teori ini adalah menganalisa proses pengambilan keputusan dari persaingan yang berbeda-beda dan melibatkan dua atau lebih pemain/kepentingan. Kegunaan dari teori permainan adalah metodologi yang disediakan untuk menstruktur dan menganalisa masalah pemilihan strategi. Menggunakan teori permainan, maka langkah pertama adalah menentukan secara explicit pemain, strategi yang ada, dan juga menentukan preferensi serta reaksi dari setiap pemain

Willy Tahyudi mengatakan...

Nama : Septi Anggraini
NIM : 217 01 0007

Judul : ANALISA PEKERJAAN DAN DESAIN PEKERJAAN PADA PT CHANDRA ELC DI SIDOARJO

PT Chandra ELC di Sidoarjo? Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang dan menggambarkan desain pekerjaan dan analisa pekerjaan pada karyawan PT Chandra ELC di Sidoarjo.
METODE PENELITIAN
Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian kualitatif, yaitu penelitian yang memiliki tujuan dengan menggambarkan secara sistematik dan akurat fakta dan karakteristik mengenai populasi atau mengenai bidang tertentu. Penelitian ini berusaha menggambarkan situasi atau kejadian dengan mencari penjelasan, menguji hipotesis, membuat prediksi maupun mempelajari implikasi (Azwar, 2010, p. 7). Sumber data pada penelitian in i menggunakan data primer dan data sekunder. Menurut Purhantara (2010, p.79) data primer adalah data yang diperoleh langsung dari subjek penelitian, dalam hal ini peneliti memperoleh data atau informasi langsung dengan menggunakan instrumen- instrumen yang telah ditetapkan. Seperti data hasil wawancara dan observasi. Sedangkan data sekunder adalah data atau informasi yang diperoleh secara tidak langsung dari objek penelitian yang bersifat publik, yang terdiri atas struktur organisasi, dokumen, laporan-laporan serta buku yang berkenaan dengan penelitian ini. Seperti struktur anggota perusahaan dan sejarah perusahaan.
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan observasi. Wawancara dilakukan kepada direktur, supervisor, konsultan produk, staf gudang, stoker dan SPG (Sales Promotion Girl) atau SPG (Sales Promotion Man).
Observasi berguna untuk mengamati segala kegiatan yang diteliti lebih dalam lagi dengan langsung turun ke subyek. Untuk menguji keabsahan data dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik triangulasi sumber. Teknik triangulasi sumber menurut Pruhantara (2010) memiliki pengertian cara menguji data dan informasi dengan cara mencari data dan informasi kepada subjek lain. Penelitian akan dilakukan dengan kerangka berpikir yang telah dibentuk dari Ivancevich (2005), Noe (2010), Hasibuan (2009).
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Dalam penelitian ini terdapat, jabatan yang akan dianalisa yaitu supervisor, konsultan produk, staf administrasi gudang, stoker (auditor gudang), kasir dan SPG (Sales Promotion Girl) atau SPM (Sales Promotion Man). Aspek yang dianalisa meliputi tugas, wewenang, tanggung jawab, tujuan jabatan, keahlian yang dibutuhkan, pendidikan yang dimiliki dankemampuan dasaryangharusdimiliki
0. Supervisor
0. Konsultan produk
0. Staf gudang
SPM (SPM atau SPG Promotion Man) atau SPG (SPM atau SPG Promotion Girl)

Anonim mengatakan...

Nama : Nanang Jauhari
Nim : 217.01.0192

teori permainan, ilmu pengambilan keputusan stategis merupakan kesatuan disiplin ilmu yang berbeda, yaitu gabungan ilmu matematika, psikologi dan filsafat. Teori permainan ditemukan dan dikembangkan pertama kali pada tahun 1944 oleh John Von Neumann dan Oskar Mongenstern, tapi mungkin saja ditemukan sebelumnya namun tidak terekam siapa penemunya. Pentingnya ilmu teori permainan untuk analisis modern dan pengambilan keputusan dibuktikan dengan peraihan nobel kepada 12 ekonom dan ilmuwan terkemuka yang berkontribusi dalam pengembangan teori permainan.

Teori permainan telah diterapkan dalam banyak bisnis, keuangan, ekonomi, ilmu politik, psikologi dan bidang ilmu lainnya. Memahami strategi permainan yang populer dianggap penting untuk meningkatkan penalaran dan keterampilan pengambilan keputusan seseorang di kehidupan yang kompleks ini.

Dilema Narapidana (Prisoner’s Dilemma)
Salah satu konsep teori permainan yang paling populer dan merupakan dasar teori ini adalah Dilema Narapidana. Konsep permainan ini lebih kepada mengeksplorasi strategi pengambilan keputusan yang diambil oleh dua pihak yang bergerak dan bertindak sesuai dengan kepentingan masing-masing pihak, bekerja sama satu sama lain akan lebih menguntungkan ketimbang dengan bergerak sendiri-sendiri.

Matriks Pembayaran
1. Matriks pembayaran (pay off matrix) merupakan matriks pembayaran
yang dilakukan oleh strategi yang dimiliki oleh para pemain.
2. Pemain pertama (baris) bertujuan untuk memaksimumkan pemasukkan
sedangkan pemain kedua (kolom) berusaha untuk meminimumkan
pengeluaran

Nilai permainan
1. Dari matriks pembayaran, dapat terlihat kedua belah pihak
menentukan strategi yang optimal dan nilai permainannnya.
2. Strategi optimal adalah strategi yang menempatkan pemain dalam
kondisi yg terbaik tanpa memperhitungkan kondisi pesaingnya.
3. Nilai permainan adalah nilai rata – rata pembayaran per permainan
jika kedua pihak telah menggunakan strategi optimalnya

Asumsi-Asumsi Teori Permainan
Diperlukan 4 elemen dasar dari sebuah permainan agar permainan dapat dimodelkan secara matematis, antara lain:
1. Pemain
2. Tindakan
3. Payoff
4. Informasi

Keempat elemen tersebut disebut dengan Rules of The Game. Para pemain berusaha memaksimalkan payoff mereka dengan cara memilih strategi yang tepat berdasarkan informasi yang mereka miliki. Keadaan dimana setiap pemain telah menentukan strategi yang optimal disebut kesetimbangan (equilibrium). Dengan mengetahui kesetimbangan dari suatu game, maka pemodel dapat mengetahui tindakan atau strategi apa yang harus dipilih oleh para pemain yang terlibat dan juga pengeluaran (outcome) dari game tersebut.

Asumsi-Asumsi Dasar
1. Setiap pemain memiliki strategi yang berhingga banyaknya
(finite), dan mungkin berbeda dengan pemain lainnya.
2. Setiap pemain bersikap rasional, yaitu berusaha memilih strategi
yang memberikan hasil paling optimal bagi dirinya berdasarkan
payoff dan jenis game yang dimainkan.

Strategi Terdominasi dan Strategi Dominan

Strategi terdominasi merupakan strategi yang strictly inferior terhadap sejumlah strategi lain, apapun strategi yang dipilih lawan.

Strategi dominan merupakan strategi yang memiliki payoff tertinggi dibandingkan dengan strategi lainnya. Misalkan strategi “X” adalah strategi dominan bagi pemain A, maka apapun strategi yang dipilih pemain B, pemain A tetap akan memilih strategi “X”.

Kesetimbangan strategi dominan adalah suatu pengeluaran (outcome) yang dibentuk oleh strategi dominan setiap pemain.


nanang jauhari mengatakan...

Nama : Nanang Jauhari
Nim : 217.01.0192

teori permainan, ilmu pengambilan keputusan stategis merupakan kesatuan disiplin ilmu yang berbeda, yaitu gabungan ilmu matematika, psikologi dan filsafat. Teori permainan ditemukan dan dikembangkan pertama kali pada tahun 1944 oleh John Von Neumann dan Oskar Mongenstern, tapi mungkin saja ditemukan sebelumnya namun tidak terekam siapa penemunya. Pentingnya ilmu teori permainan untuk analisis modern dan pengambilan keputusan dibuktikan dengan peraihan nobel kepada 12 ekonom dan ilmuwan terkemuka yang berkontribusi dalam pengembangan teori permainan.

Teori permainan telah diterapkan dalam banyak bisnis, keuangan, ekonomi, ilmu politik, psikologi dan bidang ilmu lainnya. Memahami strategi permainan yang populer dianggap penting untuk meningkatkan penalaran dan keterampilan pengambilan keputusan seseorang di kehidupan yang kompleks ini.

Dilema Narapidana (Prisoner’s Dilemma)
Salah satu konsep teori permainan yang paling populer dan merupakan dasar teori ini adalah Dilema Narapidana. Konsep permainan ini lebih kepada mengeksplorasi strategi pengambilan keputusan yang diambil oleh dua pihak yang bergerak dan bertindak sesuai dengan kepentingan masing-masing pihak, bekerja sama satu sama lain akan lebih menguntungkan ketimbang dengan bergerak sendiri-sendiri.

Matriks Pembayaran
1. Matriks pembayaran (pay off matrix) merupakan matriks pembayaran
yang dilakukan oleh strategi yang dimiliki oleh para pemain.
2. Pemain pertama (baris) bertujuan untuk memaksimumkan pemasukkan
sedangkan pemain kedua (kolom) berusaha untuk meminimumkan
pengeluaran

Nilai permainan
1. Dari matriks pembayaran, dapat terlihat kedua belah pihak
menentukan strategi yang optimal dan nilai permainannnya.
2. Strategi optimal adalah strategi yang menempatkan pemain dalam
kondisi yg terbaik tanpa memperhitungkan kondisi pesaingnya.
3. Nilai permainan adalah nilai rata – rata pembayaran per permainan
jika kedua pihak telah menggunakan strategi optimalnya

Asumsi-Asumsi Teori Permainan
Diperlukan 4 elemen dasar dari sebuah permainan agar permainan dapat dimodelkan secara matematis, antara lain:
1. Pemain
2. Tindakan
3. Payoff
4. Informasi

Keempat elemen tersebut disebut dengan Rules of The Game. Para pemain berusaha memaksimalkan payoff mereka dengan cara memilih strategi yang tepat berdasarkan informasi yang mereka miliki. Keadaan dimana setiap pemain telah menentukan strategi yang optimal disebut kesetimbangan (equilibrium). Dengan mengetahui kesetimbangan dari suatu game, maka pemodel dapat mengetahui tindakan atau strategi apa yang harus dipilih oleh para pemain yang terlibat dan juga pengeluaran (outcome) dari game tersebut.

Asumsi-Asumsi Dasar
1. Setiap pemain memiliki strategi yang berhingga banyaknya
(finite), dan mungkin berbeda dengan pemain lainnya.
2. Setiap pemain bersikap rasional, yaitu berusaha memilih strategi
yang memberikan hasil paling optimal bagi dirinya berdasarkan
payoff dan jenis game yang dimainkan.

Strategi Terdominasi dan Strategi Dominan

Strategi terdominasi merupakan strategi yang strictly inferior terhadap sejumlah strategi lain, apapun strategi yang dipilih lawan.

Strategi dominan merupakan strategi yang memiliki payoff tertinggi dibandingkan dengan strategi lainnya. Misalkan strategi “X” adalah strategi dominan bagi pemain A, maka apapun strategi yang dipilih pemain B, pemain A tetap akan memilih strategi “X”.

Kesetimbangan strategi dominan adalah suatu pengeluaran (outcome) yang dibentuk oleh strategi dominan setiap pemain.

Unknown mengatakan...

Nama :Nurhamimi
Nim :190.10.10300P
Kelas :VB2/Sore

Game Theory adalah suatu teori yang mengedepankan konsep konsep dalam suatu permainan sebagai landasan. Dimana dalam permainan terdapat peraturan peraturan yang secara langsung mampu menciptakan situasi situasi bersaing dan digunakan untuk mencari strategi terbaik dalam suatu aktivitas, dimana setiap pemain didalamnya sama sama mencapai utilitas tertinggi.
Contoh :
PENENTUAN STRATEGI OPTIMAL DALAM MEREBUT PANGSA PASAR PENJUALAN MINYAK GORENG
Penggunaan model teori permainan (Game Theory) dapat diaplikasikan untuk mengetahui strategi otimal yang paling menguntungkan bagi sebuah produsen minyak goreng yaitu denan memperhitungkan keuntungan dan kerugian yang didapat akibat strategi yang diambilna terhadap strategi yang diambil oleh produsen minyak goreng lainnya. Melalui aplikasi berbasis komputer dengan menerapkan model game theory atau tiori permainan diharpakan bisa membantu dalam menentukan strategi apa yang tepat digunakan olehg masing masing produsen dari merek merek minyak goreng untuk memenangkan pangsa pasar.
Untuk memperebutkan pangsa parar dari para pesaing-pesaing bisnis, para menajer permasaran perlu menganalisa proses pengambilan keputusan dari stuasi situasi persaingan yang berbeda beda. Teori Permainan Game (Game Theory) merupaka suatu model matermatis yang dapat digunakan untuk menganalisas proses pengembilan keputusan dengan mengikdentifikasi strategi dan rencana optmimal. Salah satu kebutuhan bahan pokok yang diperluakan dalam kehidupan sehari hari adalah minyak goreng. Seperti yang terlihat saat ini banyak sekali produk minyak goren yang dijual di pasaran. Hal ini membuat para produsen minyak goreng saling bersaing untuk masing masing produsen minyak goreng menggunakan strategi pemesarannya untuk menarik minat pembeli atau konsmen.
Penggunaan strategi masing masing minyak goreng untuk meningkatkan minat konsumen atau merebut pangsa pasar berdasarkan teori permainan adalah sebagai berikut:
1. Tropical
Dengan menggunakan strategi permainan dengan penyaringan Baik
2. Sania
Dengan memainkan strategi permainan harga lebih Murah dan Variasi Ukuran
3. Fortune
Dengan menggunakan trategi permainan harga lebih murah maka fortune ungul dalam pemasarannya
4. Filma
Filma menggunakan strategi permainan Harga lebih murah dan variasi ukuran
5. Bimoli
Bioli menggunakan strategi permainan Penyarinan Baik dan Iklan.
6. Sunco
Keunggulan sunco dalam pemasaran yaitu menggunakan strategi permainan Iklan.
Tujuan dari model permainan adalan untuk mengidentifikasi strategi atau rencana optimal untuk setiap pemain. Stratergi permaiann merupakan rankaian rencana kegiatan yang menyeluruh dari pemain yang bersangkutan sebagai respon atas aksi yang mungkin dilakukan oleh pemain lain (pesaing) dan strategi optimal adaalah rangkaian kegiatan menyeluruh yang menyatakan seorang pemain dalam posisi yang menguntungkan tanpa memperhaikan kegitan kegiatan pesaingnya.

AHAMAD FAUDZI ABD mengatakan...

Hai semua

Nama saya Ahamad Faudzi Abd dari MALAYSIA. Saya mengalami trauma kewangan kerana saya ditipu dan ditipu oleh banyak syarikat pinjaman dalam talian dan saya fikir tiada apa yang baik boleh keluar dari urus niaga dalam talian tetapi semua keraguan saya segera diambil untuk berehat dan pergi apabila rakan saya memperkenalkan saya pada mulanya ke syarikat SEMUA GLOBAL PINJAMAN GERAN, saya fikir ia masih menjadi permainan cheaters yang sama, tetapi rakan saya meyakinkan saya, dan saya juga melihat testimoni yang lain, saya terpaksa memaksa diri untuk mengikuti semua proses, pada kejutan terbesar saya setelah memenuhi semua keperluan, saya mendapat pinjaman sebanyak RM 5.000.000 dalam akaun bank MUAMALAT saya Apabila saya dimaklumkan di telefon saya, saya tidak pernah percaya, nampaknya saya bergegas ke bank untuk memastikan ia benar dan benar, dan pinjaman itu ada di dalam saya akaun, saya menarik diri tanpa komplikasi dan melabur dalam perniagaan saya Venture.

Sekiranya anda ingin pinjaman hari ini untuk perniagaan dan memulakan hidup, syarikat, dan kontrak besar anda, sila hubungi SEMUA GERAN GLOBAL GLOBAL pada e-mel mereka di bawah.
E-mel ............. allglobalgrantloan@gmail.com

Dan jika anda mahukan maklumat yang betul dari saya, maka anda boleh menghubungi saya melalui e-mel peribadi saya (aahamadfaudziabdlatif5@gmail.com)

Saya seorang pemandu TRUCK biasa, tetapi sekarang saya mempunyai TRUCKS dan saya menjadi penyokong besar, saya memberi jaminan kepada anda semua bahawa anda akan mendapat pinjaman anda daripada SYARIKAT yang baik ini.

SYARIKAT: SEMUA GANJARAN PELANGGAN GLOBAL
Tel ............. +1 (304)997-4034
e_mail .......... [aahamadfaudziabdlatif5@gmail.com]

Nurliana Novi mengatakan...

Selamat siang untuk seluruh WNI dan juga seluruh ASIA, nama saya Bu Nurliana Novi, saya ingin membagikan testimoni hidup saya di sini pada platform ini untuk semua WNI dan seluruh asia agar berhati-hati dengan pemberi pinjaman di internet, Allah benar-benar mendukung saya melalui ibu. Ibu Elina yang baik

Setelah beberapa periode mencoba mendapatkan pinjaman dari lembaga keuangan, dan ditolak terus-menerus, jadi saya memutuskan untuk mendaftar melalui pinjaman online tetapi saya ditipu dan saya kehilangan Rp 15.000.000 dengan pemberi pinjaman yang berbeda.

Saya putus asa untuk mendapatkan pinjaman, jadi saya berdiskusi dengan teman saya yang kemudian mengenalkan saya kepada Bu Elina, yang merupakan pemilik perusahaan peminjaman global, jadi teman saya meminta saya untuk melamar ke Bu Elina, jadi saya menyimpulkan keberanian dan menghubungi Nyonya Elina.

Saya mengajukan pinjaman sejumlah Rp500.000.000 dengan tingkat bunga 2%, sehingga pinjaman disetujui dengan mudah tanpa stres dan semua pengaturan dilakukan pada transfer kredit, karena tidak memerlukan jaminan dan jaminan untuk pinjaman transfer Saya hanya diberitahu untuk mendapatkan sertifikat perjanjian lisensi aplikasi Mereka untuk mentransfer kredit saya dan dalam waktu kurang dari dua jam uang pinjaman telah disimpan ke rekening bank saya.

Saya pikir itu adalah lelucon sampai saya menerima telepon dari bank saya bahwa rekening saya dikreditkan dengan jumlah Rp500.000.000. Saya sangat senang bahwa ALLAH akhirnya menjawab doa saya dengan memesan pinjaman saya dengan pinjaman asli saya, yang telah memberikan saya keinginan hati saya.

Mereka juga memiliki tim ahli yang akan memberi tahu Anda tentang jenis bisnis yang ingin Anda investasikan dan bagaimana menginvestasikan uang Anda, sehingga Anda tidak akan pernah bangkrut lagi dalam hidup Anda.

Semoga ALLAH memberkati Bunda Elina yang telah membuat hidup saya mudah, jadi saya menyarankan siapapun yang berminat untuk mendapatkan pinjaman silahkan hubungi Bu Elina via email: elinajohnson22@gmail.com untuk pinjaman anda
Ada perusahaan palsu online lain yang menggunakan kesaksian saya untuk mencapai keinginan egois mereka, saya satu-satunya dengan kesaksian yang benar ini, ketika Anda menghubungi kemudian meminta mereka untuk bukti pembayaran ke ibu`` tolong hati-hati orang-orang ini oke

Akhir kata saya ucapkan terima kasih kepada kalian semua yang telah meluangkan waktu untuk membaca kesaksian hidup saya yang sebenarnya tentang kesuksesan saya dan saya berdoa Tuhan akan melakukan kehendak-Nya dalam hidup Anda.Satu lagi nama saya mrs nurliana novi, Anda dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut melalui email saya: nurliananovi96@gmail.com

HOT NEWS: TOLONG ISI SURVEY INI

OPEN SURVEY, please give your response

If you are a low level manager in the credit department, both in Cooperatives, Insurance, and Leasing. please take your time to fill out th...

POSTINGAN POPULER