Pertemuan DARING MK MANAJEMEN KEUANGAN 4B2 SORE, Kamis 4 Juni 2020

Silahkan cari Kajian hubungan antara:
1. Investasi dengan laba
2. Investasi dengan hutang
3. Investasi, laba, dengan hutang

NB: Konfirmasi kehadiran dahulu. Kecuali yg Udah ikut zoom maka free. Penjelasan tidak boleh samaa. Waktu sampai besok jam 9 pagi

25 komentar:

Dheorimbano mengatakan...

Nama : Tania Febria
Nim : 218.01.0169

Unknown mengatakan...

Nama: Dinastia Risti
Nim: 218.01.0184
Kelas: 4B2 Manajemen (sore)

Unknown mengatakan...

Nama:Nadia permaisuri
Nim: 218.01.0186
Kelas:4B2 Manajemen

ELA APRIANTI mengatakan...

Nama : Ela Aprianti
Nim : 216.01.0140

CONTOH PROPOSAL HARI KEMERDEKAAN mengatakan...

Nama : yogi dalpian
Nim : 218010168

Bagus Santoso mengatakan...

Nama : Bagus Santoso NiM : 218.01.0159

elldy okta sandy mengatakan...

nama : elldy okta sandy

nim : 218.01.0190

elldy okta sandy mengatakan...

nama : elldy okta sandy
nim : 218.01.0190

Menurut Prihadi (2012:63) definisi hutang adalah liabilitas atau hutang merupakan kewajiban perusahaan terhadap pihak lain. Menurut SAK Kerangka Dasar Penyusunan Dan Penyajian Laporan Keuangan (2014, No. 49, b) Liabilitas merupakan utang perusahaan masa kini yang timbul dari peristiwa masa lalu, penyelesaiannya diharapkan mengakibatkan arus keluar dari sumber daya perusahaan yang mengandung manfaat ekonomik. Hutang merupakan kewajiban perusahaan kepada pihak lain untuk membayar sejumlah uang atau menyerahkan barang atau jasa pada tanggal tertentu.
Modal Kerja (Working Capital) Modal kerja adalah investasi sebuah perusahaan pada aktiva-aktiva jangka pendek seperti kas, sekuritas, persediaan dan piutang (Fahmi, 2016:100). Kasmir (2015:249) menguraikan bahwa modal kerja adalah merupakan modal yang digunakan untuk membiayai kegiatan operasional perusahaan, terutama yang memiliki jangka waktu pendek.
Penjualan (Sales) Penjualan merupakan total jumlah yang dibebankan kepada pelanggan atas barang dagangan yang dijual perusahaan, baik meliputi penjualan tunai maupun penjualan secara kredit (Hery, 2017:11). Penjualan dikurang dengan retur & penyesuaian harga jual serta potongan penjualan akan di peroleh penjualan bersih. Definisi penjualan bersih menurut Sari, et al., (2017:33) adalah merupakan hasil dari pengurangan pendapatan penjualan dengan potongan dan retur penjualan.
Laba Bersih (Net Income) Fahmi (2012:101), mendefinisikan laba bersih (net income) adalah laba setelah pajak (earnings after tax) dimana, laba yang diperoleh setelah dikurangkan dengan pajak. Definisi yang dikembangkan oleh Kasmir (2015:303) bahwa laba bersih (Net Profit) merupakan laba yang telah dikurangi biaya-biaya yang merupakan beban perusahaan dalam suatu periode tertentu termasuk pajak. Sedangkan menurut Hery (2016:43) sebelum pajak penghasilan dikurang dengan pajak penghasilan akan diperoleh laba atau rugi bersih.

Unknown mengatakan...

Nama:Nadia permaisuri
Nim:218.01.0186

Penelitian ini menginvestigasi hubungan antara kesempatan investasi dan kualitas audit, serta meneliti pengaruh kualitas audit terhadap hubungan antara kesempatan investasi dengan manajemen laba. Metoda analisis yang digunakan adalah regresi logistik dan regresi linier berganda. Temuan kajian menunjukkan bahwa kesempatan investasi berhubungan positif dengan kualitas audit (diukur dengan ukuran auditor). Selain itu, kajian menunjukkan bahwa kualitas audit (yang diukur dengan auditor spesialisasi industri) dapat mengurangi pengaruh positif kesempatan investasi dan manajemen laba.

Dalam survey ini juga dilihat beberapa kajian yang dilakukan untuk melihat
pengaruh utang luar negeri terhadap investasi dan ekonomi Indonesia, meskipun studi tentang Indonesia masih relatif sangat terbatas, baik yang dilakukan oleh pakar asing maupun
oleh ekonom-ekonom Indonesia.
Marak dan ramainya perdebatan tentang
utang luar negeri merupakan suatu fenomena
tersendiri bagi bangsa Indonesia khususnya
para ekonomi maupun orang awam yang
berminat terhadap masalah-masalah tersebut.
Hal ini selalu menjadi pembicaraan yang ramai
setiap kali pemerintah mengadakan perun-
dingan dengan pihak-pihak debitur dalam
upaya mengucurkan bantuan untuk Indonesia.
Guna memberikan gambaran yang kompre-
hensif terhadap perkembangan teori utang luar
negeri (foreign debt) serta kaitannya dengan
tabungan domestik (domestic saving) dan
investasi (investment) tulisan berikut ini akan
menguraikan perjalanan perkembangan teori
tersebut beserta penelitian dan hasil studi
empiris yang dilakukan oleh para ekonom.
Dalam tulisan ini telaah mengenai hal tersebut
akan dibagi kedalam dua kategori yakni,
perkembangan teori beserta bukti dan temuan
empiris pada level global serta perkembangan
temuan empiris khusus untuk Indonesia
sebagai pusat wilayah kajian.
Menurut Themin (2012) laba adalah kenaikan manfaat
ekonomi selama suatu periode akuntansi (misalnya: kenaikan aset atau penurunan
kewajiban) yang menghasilkan peningkatan ekuitas, selain yang menyangkut
transaksi dengan pemegang saham. Laba bersih dapat berarti berbeda-beda
sehingga selalu membutuhkan klarifikasi..
Hutang jangka panjang merupakan hutang yang dimiliki oleh perusahaan dan
harus dilunasi dalam waktu yang relatif lama. Jatuh tempo pelunasan hutang
jangka panjang biasanya dalam satu periode akuntansi yaitu satu tahun atau
bahkan lebih (Yusuf, 2018).

Arif mengatakan...

Nama :Arif alfa reza
Nim. :218010198

hero Alkahfi mengatakan...

NAMA : Kevin Hero Alkahfi
NIM : 218.01.0166

hero Alkahfi mengatakan...

NAMA : Kevin Hero Alkahfi
NIM : 218.01.0166

1.Sebuah Model menurut Nichols dan Wahlen, 2004 dapat menunjukan sebuah hubungan antara laba dan return saham yang dapat digunakan untuk memperjelas manfaat informasi keuangan. Pertama (hubungan antara current period earnings dan expected future earnings) mengasumsikkan bahwa angka laba perioda sekarang (current period earnings) menyajikan informasi yang dapat digunakan oleh pemegang saham untuk menentukan ekspektasi atas laba di masa datang (expected future earnings). Kedua (hubungan antara expected future earnings dan expected future dividends) mengasumsikan bahwa profitabilitas sekarang dan profitabilitas masa datang ekspektasian (current and expected future profitability) menentukan kapasitas perusahaan dalam membayar dividen di masa datang. Selanjutnya, Ketiga (hubungan antara expected future dividends dan current share price) menga¬sumsikan merefleksi nilai sekarang dari semua dividen masa datang ekspektasian. Atas dasar ketiga hubungan tersebut, dapat dilakukan pengujian bagaimana hubungan antara angka laba dan harga saham. Keeratan hubungan antara angka laba dan harga saham menunjukkan manfaat informasi laba dalam keputusan investasi (dalam hal ini investasi saham). Pengujian manfaat laba atau kualitas laba dapat dilakukan dengan berbagai pendekatan pada satu hubungan dengan hubungan lainnya, dan dapat menggunakan berbagai variasi dalam mengujinya

Berbagai studi tentang kualitas laba dan kebermanfaatannya dalam konteks pengambilan keputusan investasi telah dilakukan. Misalnya, Nichols dan Wahlen (2004) menguji dampak persistensi laba pada return saham. Hasil pengujian menunjukkan bahwa return saham berhubungan dengan peningkatan laba, dan hubungan ini lebih besar untuk perusahaan dengan per¬sistensi tinggi daripada untuk perusahaan dengan persistensi rendah. Hasil ini menunjukkan bahwa kualitas laba dapat mempengaruhi return.

2. Salah satu tujuan perusahaan adalah untuk meningkatkan kemakmuran para pemegang saham atau pemilik perusahaan (Sutrisno. 2012:4), dalam mencapai tujuan tersebut diperlukan strategi dalam perusahaan salah satunya dengan keputusan pendanaan. Menurut Brigham dan Houston (2006:5), perusahaan yang sedang berkembang memerlukan modal yang dapat berasal dari hutang maupun ekuitas. Hutang berkaitan dengan masalah pendanaan untuk operasi perusahaan, pengembangan dan penelitian serta peningkatan kinerja perusahaan. Perusahaan yang bertumbuh memiliki hutang lebih tinggi dengan asumsi bahwa perusahaan memiliki kondisi yang lebih baik dalam menghadapi financial distress.

Menurut Jensen (1989) dalam Khusnul dan Arfianto (2011) dalam penelitiannya berpendapat bahwa semakin banyak kas yang tersedia maka akan semakin banyak investor yang akan berinvestasi terlepas dari apakah investasi itu baik atau buruk. Jika investasi dalam pembelian aset tetap perusahaan semakin besar maka keperluan modal perusahaan juga akan semakin besar untuk memenuhi kebutuhan tersebut sehingga perusahaan akan mencari dana yang berasal dari luar, hal ini akan meningkatkan hutang perusahaan.

hero Alkahfi mengatakan...

Lanjutan ....

Nama : Kevin Hero Alkahfi
NIM : 218.01.0166

3. Ada beberapa faktor yang mampu mengoptimalisasi nilai perusahaan, salah satunya adalah struktur kepemilikan, Wahyudi dan Pawestri (2006) dalam Susanti (2010), menyatakan bahwa struktur kepemilikan, yakni kepemilikan manajerial dipercaya mampu mempengaruhi jalannya perusahaan yang pada akhirnya berpengaruh pada kinerja perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan yaitu maksimalisasi nilai perusahaan. Profitabilitas merupakan faktor yang dapat mempengaruhi nilai perusahaan, dimana besarnya kemampuan perusahaan memperoleh laba akan mencerminkan baiknya kinerja perusahaan. Kemampuan perusahaan memperoleh keuntungan atau laba akan menggambarkan kondisi perusahaan dimasa mendatang. Selain itu Laba yang dimiliki perusahaan akan memberikan sentimen positif kepada investor sehingga akan meningkatkan nilai perusahaan.

Faktor lain yang mempengaruhi nilai perusahaan adalah kesempatan investasi. Kesempatan investasi dalam perusahaan merupakan keputusan manajemen dalam pemilihanan investasi sehingga akan mampu untuk memilih salah satu atau lebih alternatif investasi yang dinilai paling menguntungkan. Darminto (2010), menyatakan bahwa investasi sebagai penanaman modal dalam aset dengan harapan memperoleh pendapatan di masa yang akan datang. Perusahaan yang banyak melakukan investasi dapat menciptakan sentimen positif pada para investor, sehingga harga saham perusahaan meningkat yang dapat berdampak pada meningkatnya nilai perusahaan. Dari pendapat tersebut menunjukkan bahwa adanya peluang investasi dapat memberikan sinyal positif terhadap pertumbuhan perusahaan dimasa yang akan mendatang dan meningkatkan harga saham yang menunjukkan besarnya nilai perusahaan.

Kebijakan hutang juga merupakan faktor yang mampu meningkatkan nilai perusahaan, hal ini karena peningkatan hutang dapat diartikan oleh pihak luar perusahaan sebagai kemampuan perusahaan untuk membayar kewajibannya di masa depan atau perusahaan memiliki resiko bisnis yang rendah. (Wongso,2013).Sofyaningsih (2011), dalam penelitian menyatakan bahwa penambahan hutang akan meningkatkan tingkat risiko atas arus pendapatan perusahaan, yang mana pendapatan dipengaruhi faktor eksternal sedangkan hutang menimbulkan beban tetap tanpa memperdulikan besarnya pendapatan. Semakin besar hutang, semakin besar kemungkinan terjadinya perusahaan tidak mampu membayar kewajiban berupa bunga dan pokoknya dan hal ini akan mempengaruhi respon dari investor dan mengganggu tercapainya tujuan perusahaan dalam meningkatkan nilai perusahaan.

CONTOH PROPOSAL HARI KEMERDEKAAN mengatakan...

Nama : yogi dalpian
Nim : 218010168
1.Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia: investasi/ invéstasi/ merupakan penanaman uang atau modal pada suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan memperoleh keuntungan. Secara umum investasi dapat diartikan sebagai meluangkan/ memanfaatkan waktu, uang atau tenaga demi keuntungan/ manfaat pada masa datang. Jadi, dapat dikatakan investasi merupakan membeli sesuatu dan diharapkan pada masa yang akan datang dapat dijual kembali dengan nilai yang lebih tinggi dari semula.sedangkan Laba, keuntungan, atau profit dapat didefinisikan dengan dua cara, yang pertama Laba dalam ilmu ekonomi murni didefinisikan sebagai peningkatan kekayaan seorang investor sebagai hasil penanam modalnya, setelah dikurangi biaya-biaya yang berhubungan dengan penanaman modal tersebut (termasuk di dalamnya, biaya kesempatan). Sementara itu, laba dalam akuntansi didefinisikan sebagai selisih antara harga penjualan dengan biaya produksi. Hubungan di kedua tersebut yaitu kalau investasi adalah suatu upaya jembatan untuk menghasilkan keuntungan dari investasi tersebut
2.hubungan investasi dengan hutang yaitu setiap kebutuhan hidup manusia semkin lama. Semakin meningkat sebelum keuntungan yang di peroleh dari investasi untuk memenuhi kebutuhan di saat pendapatan lagi tidak ada maka hutang jalan satu satu-satunya untuk melengkapi kebutuhan sebelum pendapatan di peroleh

3. Hubungan investasi, laba, hutang yaitu, ketiga tersebut sangat erat sekali hubungannya karena saling melengkapi ketika untuk melengkapi kebutuhan. Investasi adalah wadah untuk mencari keuntungan, laba adalah keuntungan yang di peroleh dari investasi sedangkan hutang adalah pinjaman yang di peroleh dari siapapun untuk melengkapi kebutuhan ketika keuntungan belum di peroleh.

2

Arif mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Arif mengatakan...

Nama :Arif alfa reza
Nim :218010198
Investasi adalah suatu istilah dengan beberapa pengertian yang berhubungan dengan keuangan dan ekonomi. Istilah tersebut berkaitan dengan akumulasi suatu bentuk aktiva dengan suatu harapan mendapatkan keuntungan pada masa depan. Terkadang, investasi disebut juga sebagai penanaman modal. Ini adalah kebalikan dari divestasi pada aset yang lama.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia: investasi/ invéstasi/ merupakan penanaman uang atau modal pada suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan memperoleh keuntungan. Secara umum investasi dapat diartikan sebagai meluangkan/ memanfaatkan waktu, uang atau tenaga demi keuntungan/ manfaat pada masa datang. Jadi, dapat dikatakan investasi merupakan membeli sesuatu dan diharapkan pada masa yang akan datang dapat dijual kembali dengan nilai yang lebih tinggi dari semula.

Faktor lain yang mempengaruhi nilai perusahaan adalah kesempatan investasi. Kesempatan investasi dalam perusahaan merupakan keputusan manajemen dalam pemilihanan investasi sehingga akan mampu untuk memilih salah satu atau lebih alternatif investasi yang dinilai paling menguntungkan. Darminto (2010), menyatakan bahwa investasi sebagai penanaman modal dalam aset dengan harapan memperoleh pendapatan di masa yang akan datang.

Dheorimbano mengatakan...

Nama : Tania Febria
Nim :218010169

1. investasi adalah upaya penanaman modal untuk mendapatkan keuntungan di kemudian hari. Modal bisa berupa uang atau sumber daya yang lain. Dengan berinvestasi, orang berharap bisa mendapatkan manfaat di masa mendatang
Laba, keuntungan, atau profit dapat didefinisikan dengan dua cara, yang pertama Laba dalam ilmu ekonomi murni didefinisikan sebagai peningkatan kekayaan seorang investor sebagai hasil penanam modalnya, setelah dikurangi biaya-biaya yang berhubungan dengan penanaman modal tersebut.

2.hubungan investasi dan hutang investasi untuk memenuhi kebutuhan di saat pendapatan lagi tidak ada maka
Utang adalah sesuatu yang dipinjam baik berupa uang maupun benda. Seseorang atau badan usaha yang meminjam disebut debitur

3. Hubungan investasi, laba, hutang yaitu,
Untuk mencapai kapasitas yang diinginkan perusahaan harus mencari sumber
eksternal, karena perusahaan akan kesulitan jika hanya mengandalkan sumber dana internal
yang terbatas. Perdebatan tentang perilaku pendanaan korporasi telah lama dibahas dalam
corporate finance. Modigliani dan Miller (1958) membuat pondasi teori pendanaan
perusahaan moderen. Mereka membuktikan bahwa didalam pasar efisien dimana tidak ada
pajak, biaya transaksi, biaya kebangkrutan dan informasi asimetri, nilai perusahaan tidak
dipengaruhi oleh bagaimana perusahaan didanai. Dengan kata lain, dana internal dan
eksternal menjadi pengganti yang sempurna untuk investasi perusahaan dan demikian
kebijakan yang diambil oleh perusahaan dalam mendanai tidak relevan dengan nilai
perusahaan. Fokus utama riset kebijakan pendanaan telah bergeser ke pertanyaan
bagaimana kompleksitas dunia nyata mengubah kondisi pasar modal yang sempurna dan
apakah pasar yang tidak sempurna membuat nilai perusahaan terpengaruh oleh pilihan
pendanaan perusahaan.


ELA APRIANTI mengatakan...

Nama :Ela Aprianti
Nim : 216.01.0140


1) hubungan investasi dan laba
Hubungan antara investasi dan laba adalah sama-sama menjalankan dengan tujuan agak perusahaan mendapatkan keuntungan ataupun laba yang lebih. Dan keduanya pun sama - sama memiliki manajer yang harus bertanggung jawab atas perusahaan untuk mendapatkan suatu keuntungan yang lebih atau bertujuan untuk meningkatkan labanya

2. Hubungan investasi dan hutang adalah kegiatan investasi dianggap sebagai salah satu faktor penting dan memiliki dua peran sekaligus untuk membawa pengaruh terhadap perekonomian. investasi memiliki hubungan positif dengan pendapatan negara. Oleh karena itu, semakin mudah proses investasi, maka semakin banyak kegiatan investasi yang dilakukan dan semakin tinggi pula pendapatan yang dihasilkan oleh negara.
sebagai upaya untuk memajukan perekonomian negara. Atau mengecilkan hutang negara Itulah mengapa dibutuhkan investasi sebagai stok penambah modal.

3. Hubungannya adalah Perusahaan yang sedang berkembang memerlukan modal untuk
untuk menjalankan keputusan untuk melakukan investasi. Adanya modal
maka semua kebutuhan untuk kegiatan produksi bisa terpenuhi sehingga
kegiatan perusahaan dapat berjalan dengan baik. Kebijakan pendanaan dan investasi merupakan salah satu faktor yang
akan sangat berpengaruh terhadap laba perusahaan. Jika perusahaan
mempunyai beban utang yang bertambah, namun investasi yang dibiayai dari
utang itu memberikan penghasilan yang lebih besar dibandingkan biaya
utangnya. Maka keadaan tersebut mampu menambah laba perusahaan,
sedangkan penggunaan utang dalam jumlah besar juga dapat mengurangi laba
peusahaan sehingga dapat membawa kearah kebangkrutan.

Unknown mengatakan...

Nama : Yamida
Nim : 218.01.0256

egi dia safitri mengatakan...

Nama :Egi Dia safitri
Nim : 218.01.0209

yamida mengatakan...

NAMA : YAMIDA
NIM : 218.01.056


1. Menurut saya investasi dengan laba adalah laba atas investasi yang dihitung pembagian dari pendapatan yang dihasilkan dengan besaran modal yang ditanam.dalam hal ini, investasi dapat mengacu pada modal, aset, serta anggaran biaya investasi.yang perlu diperhatikan adalah apabila ROI bernilai negatif, maka investasi tersebut harus dipertimbangkan kembali sebab bernilai kerugian. sebaliknya, ROI bernilai positif adalah yang memberikan keuntungan dalam bisnis.

2.investasi dengan hutang adalah bukti kepemilikan hutang perusahaan lain berupa surat berharga yang menunjukan hak investor untuk mendapatkan bagian laba dari kekayaan perusahaan yang menerbitkan sekuritas kepemilikan hutang perusahaan lain untuk dijaminkan ke pasar modal dan dijadikan sebagai tambahan aktiva atau kekayaan perusahaan dimana sekuritas hutang disajikan di neraca sebagai investasi.

3. investasi adalah suatu istilah dengan beberapa pengertian yang berhubungan dengan keuangan dan ekonomi. istilah tersebut berkaitan dengan akumulasi suatu bentuk aktiva dengan suatu harapan mendapatkan keuntungan pada masa depan. terkadang, investasi disebut juga sebagai penanam modal. hal ini kebalikan dari divestasi pada aset yang lama.dalam kamus besar bahasa indonesia juga investasi/investasi/merupakan penanaman uang atau modal pada suatu perusahaan atau peroyek untuk tujuan memperoleh keuntungan.

laba merupakan elemen api yang paling menjadi perhatian pemakai karena angka laba diharapkan cukup kaya untuk merepresentasi kinerja perusahaan secara keseluruhan. akan tetapi teori akuntansi sampai saat ini belum mencapai kemantapan dalam pemaknaan dan pengukuran laba.

hutang adalah sesuatu yang dipinjam baik berupa uang maupun benda.seseoarang atau badan usaha yang meminjam disebut debitur.entitas yang memberikan utang disebut kreditur.

Putri Juniarti mengatakan...

Nama : putri Juniarti
Nim : 218.01.0150

Putri Juniarti mengatakan...

Nama : putri Juniarti
Nim : 218.01.0150



1) hubungan investasi dan laba
Hubungan antara investasi dan laba adalah sama-sama menjalankan dengan tujuan agak perusahaan mendapatkan keuntungan ataupun laba yang lebih. Dan keduanya pun sama - sama memiliki manajer yang harus bertanggung jawab atas perusahaan untuk mendapatkan suatu keuntungan yang lebih atau bertujuan untuk meningkatkan labanya.
2)investasi dengan hutang adalah bukti kepemilikan hutang perusahaan lain berupa surat berharga yang menunjukan hak investor untuk mendapatkan bagian laba dari kekayaan perusahaan yang menerbitkan sekuritas kepemilikan hutang perusahaan lain untuk dijaminkan ke pasar modal dan dijadikan sebagai tambahan aktiva atau kekayaan perusahaan dimana sekuritas hutang disajikan di neraca sebagai investasi.
3)Hubungan investasi, laba, hutang yaitu,
Untuk mencapai kapasitas yang diinginkan perusahaan harus mencari sumber
eksternal, karena perusahaan akan kesulitan jika hanya mengandalkan sumber dana internal
yang terbatas. Perdebatan tentang perilaku pendanaan korporasi telah lama dibahas dalam
corporate finance. Modigliani dan Miller (1958) membuat pondasi teori pendanaan
perusahaan moderen. Mereka membuktikan bahwa didalam pasar efisien dimana tidak ada
pajak, biaya transaksi, biaya kebangkrutan dan informasi asimetri, nilai perusahaan tidak
dipengaruhi oleh bagaimana perusahaan didanai. Dengan kata lain, dana internal dan
eksternal menjadi pengganti yang sempurna untuk investasi perusahaan dan demikian
kebijakan yang diambil oleh perusahaan dalam mendanai tidak relevan dengan nilai
perusahaan. Fokus utama riset kebijakan pendanaan telah bergeser ke pertanyaan
bagaimana kompleksitas dunia nyata mengubah kondisi pasar modal yang sempurna dan
apakah pasar yang tidak sempurna membuat nilai perusahaan terpengaruh oleh pilihan
pendanaan perusahaan.

Unknown mengatakan...

Nama:Thesa kurnia
Nim:218010162

Yaudah mengatakan...

main poker dengan banyak penghasilan
ayo segera hubungi kami
WA : +855969190856

HOT NEWS: TOLONG ISI SURVEY INI

OPEN SURVEY, please give your response

If you are a low level manager in the credit department, both in Cooperatives, Insurance, and Leasing. please take your time to fill out th...

POSTINGAN POPULER